Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kemenkeu Akan Prioritaskan Pencairan Dana Bencana

Kementerian Keuangan berjanji akan memprioritaskan kemudahan pencairan anggaran dana bencana seiring banyaknya bencana alam yang terjadi pada awal tahun ini.
Banjir Kampung Melayu/Antara
Banjir Kampung Melayu/Antara

Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Keuangan berjanji akan memprioritaskan kemudahan pencairan anggaran dana bencana seiring banyaknya bencana alam yang terjadi pada awal tahun ini.

"Kami siapin untuk itu [bencana] dan sudah dialokasikan untuk Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB). Kami memang harus kasih prioritas lebih untuk itu, sehingga prosesnya bisa lebih cepat," ujar Menkeu Chatib Basri, dalam laman Kemenkeu, Selasa (21/01).

Dia menjelaskan masalah dokumen sering kali membuat pencairan keuangan negara menghabiskan waktu lama. Hal tersebut dikarenakan tidak semua orang atau lembaga akrab dengan anggaran tersebut.

"Anggaran cepat, kalau semua dokumennya lengkap. Selain itu, kami juga nggak bisa keluarin dana kalau kementerian atau lembaga yang datang, tapi belum ada persetujuan DPR  atau Komisi," katanya.

Meski demikian, Chatib menjamin proses pencairan anggaran tidak akan berlarut-larut. Hal tersebut telah dibuktikan pada saat pencairan Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM). Menurutnya, BNPB biasanya mengajukan permintaan dan kajian mengenai studi dampak.

Seperti diketahui, pemerintah dalam APBN 2014 telah menganggarkan Rp3 triliun untuk dana cadangan bencana alam tahun 2014. Dari jumlah tersebut, sebesar Rp1,5 trilun merupakan dana yang sudah siap ditarik.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper