Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Boss Venture Masuk Radar BNM

Selain di Indonesia, Boss Venture--perusahaan yang menawarkan skema bisnis lisensi--rupanya juga masuk dalam daftar alert atau bahaya di Malaysia
 Ilustrasi
Ilustrasi

Bisnis.com, JAKARTA- Selain di Indonesia, Boss Venture--perusahaan yang menawarkan skema bisnis lisensi--rupanya juga masuk dalam daftar alert atau bahaya di Malaysia. Peringatan dikeluarkan pada tanggal yang sama dengan di Indonesia.

Jika di Indonesia peringatan dikeluarkan oleh Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), di Negeri Jiran peringatan muncul di website bank sentral Malaysia.

Bank Negara Malaysia (BNM) memasukkan Boss Venture, yang diketahui juga sebagai Cash Deal Sdn Bhd, ke dalam daftar perusahaan yang tidak teregulasi atau disetujui berdasarkan hukum dan peraturan yang relevan dikelola oleh BNM.

Cash Deal Sdn Bhd (Boss Venture) dengan website www.bossventure.com masuk dalam tipe perusahaan dengan aktivitas tidak terlisensi sejak 19 Februari.

Selain Boss Venture, perusahaan yang masuk daftar alert pada tanggal yang sama diantaranya Agarwood Venture, Axis Capital Corporation Ltd. (forex trading), Build Rich Investment Group Ltd., Build Rich Group Holding, dan Darul Emas Perak Bhd. (investasi emas).

Di Indonesia, Boss Venture mendapat persetujuan dari BKPM per 6 September 2012. Pendaftaran ke BKPM diketahui melibatkan orang Kamar Dagang dan Industri (Kadin) DKI Jakarta.

Dalam suratnya tertanggal 19 Februari, BKPM minta Boss Venture menghentikan kegiatan menghimpun dana masyarakat, tidak melakukan kegiatan MLM, dan mengembalikan dana masyarakat yang perusahaan peroleh dari kegiatan usaha yang tidak sesuai dengan perizinan dan ketentuan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper