Biaya Dana Meningkat, Bunga Kredit Diprediksi Naik Tinggi

Menurut data Survei Perbankan Triwulan I/2014 yang dilansir Bank Indonesia, biaya dana tahun ini rata-rata naik 70 bps dibandingkan 2013. Begitu pula dengan biaya dana yang ditempakan oleh perbankan untuk memperoleh pendapatan yang naik 18 bps.nn

Galih Kurniawan - Bisnis.com

Selasa, 15 April 2014 | 01:10

Sejumlah kalangan memperkirakan tahun ini Bank Indonesia akan mempertahankan BI Rate di level 7,5%. /bisnis.com

Bisnis.com, JAKARTA—Suku bunga dana dan kredit rupiah tahun ini diperkirakan naik signifikan.

Menurut data Survei Perbankan Triwulan I/2014 yang dilansir Bank Indonesia, biaya dana (cost of fund) tahun ini rata-rata naik 70 bps dibandingkan 2013. Begitu pula dengan cost of loanable fund alias biaya dana yang ditempakan oleh perbankan untuk memperoleh pendapatan yang naik 18 bps.

Survei tersebut juga menyebutkan suku bunga kredit modal kerja, investasi dan konsumsi masing-masing meningkat 53 bps, 90 bps dan 91 bps.

Kalangan perbankan memperkirakan rata-rata spread antara suku bunga dana rupiah dengan suku bunga kredit modal kerja tahun ini mencapai 7,07%. Adapun untuk kredit investasi dan konsumsi masing-masing diperkirakan 6,62% dan 8,38%.

Sejumlah kalangan memperkirakan tahun ini Bank Indonesia akan mempertahankan BI Rate di level 7,5%.

"Kalau naik trade off masih cukup besar, kecuali memang ada gegjolak eksternal," ujar Peneliti Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia I Kadek Dian Sutrisna Artha, Senin (14/4/2014).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Galih Kurniawan

Editor : Fatkhul Maskur