Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Polemik BBM Subsidi: Beda Pandangan dalam APBN 2015 Picu Polemik

Perbedaan pandangan antara penyusun dan pelaksana APBN 2015 dituding menjadi pemicu polemik penghambatan pemerintahan baru.
Ilustrasi/Antara
Ilustrasi/Antara

Bisnis.com, JAKARTA--Perbedaan pandangan antara penyusun dan pelaksana APBN 2015 dituding menjadi pemicu polemik penghambatan pemerintahan baru. 

Wakil Ketua Komisi XI DPR Harry Azhar Aziz mengatakan polemik BBM mencuat karena Rancangan APBN 2015 dilakukan oleh pemerintahan lama yang dipimpin SBY. Adapun pelaksananya, pemerintahan baru yang dipimpin presiden terpilih, Joko Widodo. 

"RAPBN direncanakan pemerintahan lama, dan dijalankan pemerintahan baru. Beda pandangan itu menimbulkan kesan terjadi penghambatan," katanya, Sabtu (30/8/2014).

Dengan demikian, tegasnya, muncul kesan penyusunan RAPBN tersebut perlu penyempurnaan oleh pemerintah baru.

Meski demikian, paparnya, penyusunan dan pelaksanaan RAPBN 2015 tersebut sudah diatur sistem perencanaan nasional sesuai dengan aturan yang berlaku. "Jika perencana dan pelaksananya sama, tidak akan terjadi polemik tersebut."

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor :

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper