Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bank Milik Tomy Winata Akui Masih Banyak Dana Mahal di Artha Graha

PT Bank Artha Graha Internasional Tbk (Bank Artha Graha) menargetkan komposisi dana murah bisa mencapai 50% dari dana pihak ketiga/DPK dalam 5 tahun mendatang.
Ilustrasi/Bisnis.com
Ilustrasi/Bisnis.com

Bisnis.com, CIKARANG - PT Bank Artha Graha Internasional Tbk. (Bank Artha Graha) menargetkan komposisi dana murah bisa mencapai 50% dari dana pihak ketiga/DPK dalam 5 tahun mendatang.

Direktur Bank Artha Graha Diah Hindraswarini mengatakan saat ini current account and saving account/CASA hanya 20% dari total DPK.

"Kami masih banyak dana mahal, bank yang lain juga saya kira demikian," ujarnya di Cikarang, Kamis (11/9/2014).

Adapun, berdasarkan laporan keuangan PT Bank Artha Graha Internasional Tbk semester I/2014 total DPK perseroan tercatatsebesar Rp18,29 triliun.

Simpanan berjangka mendominasi yakni sebesar Rp14,33 triliun, sedangkan sisinya berupa CASA yakni tabungan dan giro masing-masing sebesar Rp2,84 triliun dan Rp1,12 triliun

"Suku bunga secara perlahan akan kami turunkan sesuai dengan iimbauan dari Bank Indonesia. Target kami CASA bisa 50% pada 5 tahun mendatang,” jelasnya.

Diah mengklaim perseroan telah berhasil memperbaiki kondisi likuiditas yang ditandai dengan LDR per Agustus pada level 86,04%.

Hal itu terjadi karena DPK meningkat menjadi Rp19,9 triliun, sementara kredit pada Rp17,1 triliun. Adapun LDR perseroan pada Juni pada level 93,38%.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Thomas Mola
Editor : Sepudin Zuhri
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper