Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PEGADAIAN Turunkan Target Pembiayaan, Ini Penyebabnya

PT Pegadaian berencana merevisi target penyaluran pembiayaannya dari semula Rp34 triliun pada tahun ini menjadi lebih rendah karena sejumlah faktor.
Harga emas menjadi salah satu faktor penyebabnya. /Bisnis.com
Harga emas menjadi salah satu faktor penyebabnya. /Bisnis.com

Bisnis.com, JAKARTA - PT Pegadaian berencana merevisi target penyaluran pembiayaannya dari semula Rp34 triliun pada tahun ini menjadi lebih rendah karena sejumlah faktor.

Direktur Utama Pegadaian Suwhono mengatakan bisnis perseroan terkena dampak tingginya biaya dana dari pinjaman perbankan yang diperoleh serta lesunya harga emas.

“Harga emas sampai \April 2014 kami masih kena harga 2013. Imbas kedua, harga dana (dari pinjaman perbankan) mahal,” katanya seusai acara pengudian Kemilau Emas, Senin (22/9/2014).

Suwhono belum bersedia menyampaikan besaran usulan revisi target pembiayaan tersebut. Menurutnya, sampai Agustus 2014, realisasi penyaluran pembiayaan telah mencapai sekitar 70% dari target awal.

Dari berbagai produk yang dimiliki oleh Pegadaian, jasa gadai dianggap berkontribusi paling banyak terhadap laba perusahaan, diikuti oleh jasa keuangan lainnya seperti pembiayaan emas, remitansi, kredit multi guna dan sebagainya.

Suwhono mengatakan pihaknya belum berencana mengeluarkan produk gadai baru sampai akhir tahun ini karena keberadaan produk saat ini dinilai telah cukup. “Kita akan lakukan pendalaman produk-produk yang sudah ada,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Yodie Hardiyan
Editor : Fatkhul Maskur
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper