Bisnis.com, JAKARTA—Seiring berkembangnya teknologi dan meningkatnya kebutuhann sarana dan prasarana, Kementerian Keuangan meresmikan pembangunan gedung baru Ditjen Bea Cukai dengan nama Gedung Kalimantan.
Direktur Penerimaan dan Peraturan Kepabeanan dan Cukai, Ditjen Bea dan Cukai Susiwijono Moegiarso mengatakan pembangunan gedung baru diperuntukkan untuk memberikan dukungan terhadap kinerja pegawai dalam menghadapi tuntutan profesionalisme yang kian besar.
“Gedung berlantai 15 itu dilengkapi dengan sarana pendukung, seperti klinik kesehatan, ruang layanan terpadu, auditorium, ruang pelatihan, media center, perpustakaan, gym hingga ruang musik,” ujarnya, Rabu (1/10/2014).
Selain pembangunan gedung baru, Ditjen Bea dan Cukai juga membangun museum guna merawat nilai-nilai sejarah perjalanan Ditjen Bea dan Cukai selama ini sebagai lembaga administrasi kepabeanan dan cukai.
Selain itu, Ditjen Bea dan Cukai juga membangun media center dan contact center sebagai upaya pembenahan terkait pelayanan informasi yang disampaikan melalui saluran telepon. Adapun, sistem yang dibangun bernama Central Point of Contact.
Ditjen Bea dan Cukai berharap pembangunan berbagai fasilitas tersebut dapat memberikan kepuasan kepada segenap pengguna layanan Ditjen Bea dan Cukai. Alhasil, reputasi dan citra Ditjen Bea dan Cukai akan dinilai positif.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
