Bisnis.com, PEKANBARU—PT Bank Pembangunan Daerah Riau dan Kepulauan Riau atau Bank Riau Kepri kembali menggelar UMKM Awards yang ke-6 sebagai komitmen untuk mengembangkan pengusaha kecil dan menengah.
Afrial Abdullah, Direktur Kredit dan Syariah Bank Riau Kepri, mengatakan kegiatan ini untuk memberikan penghargaan kepada UMKM binaannya yang dianggap sukses dan mampu memberikan dampak positif bagi industri kecil di Riau dan Kepulauan Riau.
“Kami menyadari pentingnya UMKM bagi pertumbuhan ekonomi daerah, makanya kami berikan penghargaan setiap tahun. Apalagi, UMKM sebenarnya salah satu sektor yang tahan terhadap gejolak perekonomian global,” ujarnya, Senin (20/10).
Sebanyak 30 dari 160 nama debitur atau pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) di Provinsi Riau dan Kepulauan Riau (Kepri) telah disaring dan menerima Anugrah UMKM Awards ke-6 Bank Riau-Kepri Tahun 2014. Dari 30 nominator tersebut, kemudian akan dipilih 15 pemenang.
Tahun ini, penghargaan dibagi menjadi tiga kategori yaitu usaha mikro, usaha kecil bidang jasa perdagangan, dan usaha kecil bidang jasa industri. Masing-masing sektor akan ada lima pemenang.
Ketua DPD Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (Iwapi) Riau Irma Hafida Rachman selaku dewan juri mengatakan terdapat sejumlah kriteria penilaian dalam memilih para pemenang ini. Aspek penilaian dilakukan mulai dari ketertiban administrasi pembukuuan, kelancaran dalam pembayaran kredit, omset, aspek tenaga kerja, volume usaha, hingga aspek produksi dan pemasaran.
“Kami mendatangi langsung, dan melihat ke lapangan para calon pemenang ini. Kami juga mengukur berapa lama mereka berbisnis sebagai salah satu penilaian,” ujar Irma.
Penjurian dilakukan bersama dua orang dewan juri lainnya yaitu Kepala Dinas Koperasi dan UKM Riau, Indra Bangsawan, dan dari akademisi, Arief.
Indra Bangsawan mengatakan saat ini baru 45% dari total 525.176 UMKM yang sudah memanfaatkan kredit perbankan di Riau. Hal itu memberikan peluang kepada perbankan untuk menambah penyaluran kredit UMKM di Riau.
Selain mengandalkan kredit UMKM dari perbankan yang beroperasi di Riau, pemerintah provinsi juga menggenjot penyaluran kredit usaha rakyat (KUR). Hingga saat ini, penyaluran KUR di Riau sekitar Rp4,4 triliun dengan jumlah debitur mencapai 170.000 orang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
