Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PREMIUM & SOLAR NAIK: Dorong Inflasi 2014 Jadi 7,3%

Penaikan harga BBM bersubsidi Rp2.000 per liter akan mendongkrak tingkat inflasi pada akhir 2014 menjadi 7,3%.
 Kenaika harga premium dan solar akan picu inflasi/Bisnis
Kenaika harga premium dan solar akan picu inflasi/Bisnis

Bisnis.com, JAKARTA— Penaikan harga BBM bersubsidi Rp2.000 per liter akan mendongkrak tingkat inflasi pada akhir 2014  menjadi 7,3%.

Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro memperkirakan kebijakan penaikan harga BBM bersubsidi akan memberikan tambahan inflasi sebesar 2%.

“Kalau kita mengambil baseline inflasi tahun ini sekitar 5,3%, maka perkiraan inflasi akhir tahun 7,3%,” katanya di Istana Merdeka, Senin (17/11/2014).

Penaikan BBM bersubsidi, papar Bambang, akan berdampak pada indeks harga konsumen dalam empat bulan ke depan.

Dampak terbesar akan terjadi pada November dan Desember 2014 kemudian berlanjut dalam kisaran lebih rendah pada Januari dan Februari 2015.

Presiden Joko Widodo malam mengumumkan penaikan harga BBM bersubsidi Rp2.000 per liter.

Harga BBM jenis premium ditetapkan Rp8.500 per liter, sedangkan harga BBM jenis solar ditetapkan Rp7.500 per liter.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper