Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BNI Incar Laba Rp1,89 Triliun Dari Bisnis Internasional

PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) optimis bisnis internasional perseroan mampu membukukan laba sebesar Rp1,89 triliun pada tahun ini. Jumlah itu lebih tinggi dari target yang dipatok sebesar Rp1,78 triliun.

Bisnis.com,  JAKARTA-- PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) optimis bisnis internasional perseroan mampu membukukan laba sebesar Rp1,89 triliun pada tahun ini. Jumlah itu lebih tinggi dari target yang dipatok sebesar Rp1,78 triliun.

Abdullah Firman Wibowo, Head of International Banking BNI, mengatakan mayoritas pendapatan perseroan disumbangkan oleh pendapatan trade finance, pinjaman, surat berharga, dan fee remittance.

"Kuartal III/2014 kami sudah mencapai pendapatan sebesar Rp1,42 triliun atau lebih tinggi dari target kami. Akhir tahun kami prediksi bisa Rp1,89 triliun," ujarnya kepada Bisnis, melalui surat elektronik, Rabu (26/11/2014).

Firman menjelaskan dua kantor cabang yang berkontribusi paling besar untuk bisnis internasional BNI ialah Singapura dan Tokyo. Sumber pendapatan utama dari kedua kantor cabang BNI itu ialah transaksi yang berhubungan dengan Indonesia seperti pinjaman dan trade finance.

Untuk penambahan kantor cabang di luar negeri, Firman menuturkan saat ini perseroan masih menunggu izin dari Central Bank of Myanmar (CBM) dan Saudi Arabia Monetary Agency (SAMA) supaya perseroan dapat mulai bisnis di Yangon dan Jeddah.

Menurutnya, kehadiran BNI di Myanmar merupakan bentuk sinergi BUMN di mana BNI ditunjuk sebagai koordinator bersama dengan PT Wijaya Karya Tbk. (WIKA) dan Pertamina. Kehadiran perbankan Indonesia di Yangon ditargetkan menarik minat BUMN lain dan perusahaan swasta Indonesia untuk ekspansi ke Myanmar.

"Proposal kami untuk kantor cabang di Jeddah masih di-review oleh SAMA. Kami tetap upayakan pendekan formal dan informal," jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Thomas Mola

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper