Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Sekber MPU: Gabungan 10 Provinsi Minta Alokasi Khusus dalam APBN

Sekretariat Bersama Mitra Praja Umum (Sekber) meminta Pemerintah memberikan alokasi khusus dalam anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) untuk penyelenggaran program.
Ilustrasi
Ilustrasi

Bisnis.com, JAKARTA - Sekretariat Bersama Mitra Praja Umum (Sekber) meminta Pemerintah memberikan alokasi khusus dalam anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) untuk penyelenggaran program.

Forum kerjasama daerah MPU ini terdiri dari 10 provinsi, yakni Lampung, Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Timur, dan Nusa Tenggara Barat.

Adapun bidang yang dikerjasamakan forum ini tidak hanya berkaitan dengan penanganan permasalahan di daerah yang saling berbatasan, melainkan telah berkembang dengan permasalahan yang menyangkut kepentingan daerah seperti bidang pemerintahan, pembangunan, dan kemasyarakatan.

Ketua Pelaksana Harian Sekber MPU Suwarno mengatakan dalam melaksanakan program MPU yang telah dirapatkan oleh para Gubernur itu seringkali mengalami kendala karena keterbatasan anggaran.

"Anggaran yang selama ini ada untuk pelaksanaan program MPU berasal dari hibah para anggota," ujarnya kepada Bisnis, Jumat (28/11/2014).

Tahun ini, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memberikan hibah kepada forum MPU ini senilai Rp1 miliar. Selama ini besaran hibah  tergantung program yang akan dilaksanakan.

"Program itu diajukan dan dilaksanakan oleh daerah yang mengajukan. Hibah pun yang hanya ngasih Pemerintah DKI karena dianggap mampu," katanya.

Terkadang, pelaksanaan program antardaerah itu tidak dapat dilaksanakan karena ketiadaan anggaran.

Dia meyakini apabila ada anggaran khusus untuk forum MPU ini dapat membantu Kabinet Kerja pemerintahan Presiden Jokowi. MPU, lanjutnya merupakan forum yang menjembatani otonomi antar daerah.

"Ini yang forum antarprovinsi. Kami tahu masalahnya tiap provinsi dan saling bekerja sama dalam pembangunan daerah. Kalau ini didukung dengan anggaran, dapat membantu kerja pak Jokowi," ucapnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Yanita Petriella
Editor : Saeno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper