Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Menteri Rini Ngotot 3 BUMN Ini Harus Dapat Guyuran Modal Negara

Pemerintah berkeras mengupayakan penyertaan modal negara untuk perusahaan pelat merah PT Bank Mandiri Tbk, PT Krakatau Steel Tbk, dan PT Rajawali Nusantara Indonesia.
DPR sebelumnya memangkas penyertaan modal negara kepada BUMN menjadi Rp39,2 triliun dari usulan pemerintah senilai Rp48 triliun./Ilustrasi-Bisnis
DPR sebelumnya memangkas penyertaan modal negara kepada BUMN menjadi Rp39,2 triliun dari usulan pemerintah senilai Rp48 triliun./Ilustrasi-Bisnis

Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah berkeras mengupayakan penyertaan modal negara untuk perusahaan pelat merah PT Bank Mandiri Tbk, PT Krakatau Steel Tbk, dan PT Rajawali Nusantara Indonesia.

Rini Soemarno, Menteri Badan Usaha Milik Negara, mengatakan masih akan melakukan komunikasi, dan menjelaskan program yang akan dikerjakan ketiga perusahaan tersebut kepada DPR.

"Sekarang kan masih dibicarakan dan masih di komisi. Kami akan lihat nanti kelanjutannya," katanya di Kompleks Istana Kepresidenan, Kamis (5/2/2015).

Rini menuturkan akan mempelajari dan mendiskusikan upaya penyertaan modal negara kepada tiga BUMN tersebut dengan berbagai pihak.

Pemerintah juga masih akan membicarakan hal tersebut untuk mencari jalan keluar apabila DPR tetap mencoret Bank Mandiri, Krakatau Steel, dan RNI dari perusahaan yang memperoleh penyertaan modal dari negara.

Seperti diketahui, DPR sebelumnya memangkas penyertaan modal negara kepada BUMN menjadi Rp39,2 triliun dari usulan pemerintah senilai Rp48 triliun.

Bank Mandiri, Krakatau Steel, dan RNI menjadi perusahaan yang dicoret dari daftar penerima penyertaan modal itu, sedangkan alokasi untuk PT Aneka Tambang Tbk. dipangkas menjadi Rp3,5 triliun, PT Angkasa Pura II jadi Rp2 triliun, dan Perumnas Rp1 triliun.

Pemangkasan dana tersebut dilakukan karena dianggap tidak sesuai dengan program prioritas dan Nawacita pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Lili Sunardi
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper