Bisnis.com, JAKARTA- PT Bank CIMB Niaga Tbk. (BNGA) membukukan penurunan laba bersih hingga 37,1% menjadi Rp2,6 triliun sepanjang tahun 2014 dibandingkan dengan periode setahun sebelumnya Rp4,14 triliun.
Berdasarkan laporan keuangan perseroan yang dipublikasikan Kamis (12/2/2015), disebutkan laba secara konsolidasi juga turun menjadi Rp2,34 triliun dari sebelumnya Rp4,28 triliun.
Pendapatan bunga dalam rupiah yang dibukukan CIMB Niaga mengalami peningkatan menjadi Rp18,38 triliun dari sebelumnya Rp15,78 triliun. Begitu pula dengan pendapatan bunga dalam valuta asing yang naik tipis menjadi Rp1,6 triliun dari Rp1,5 triliun.
Akan tetapi, beban bunga rupiah yang meningkat mencapai Rp8,8 triliun dari Rp6,6 triliun, serta beban bunga valas menjadi Rp625,2 miliar dari Rp568,9 miliar, menyebabkan pendapatan bunga bersih hanya meningkat tipis.
Sepanjang tahun lalu, pendapatan bunga bersih CIMB Niaga mencapai Rp10,58 triliun, hanya tumbuh 4,5% dibandingkan dengan setahun sebelumnya yang mencapai Rp10,12 triliun. Secara konsolidasian, pendapatan bunga bersih CIMB Niaga juga hanya tumbuh tipis menjadi Rp10,68 triliun dari sebelumnya Rp10,12 triliun.
Peningkatan tajam terjadi pada beban operasional selain bunga bersih mencapai Rp7,4 triliun dari sebelumnya Rp4,4 triliun. Hal itu mengakibatkan laba operasional tertekan menjadi Rp3,18 triliun dari sebelumnya Rp5,6 triliun.
Laba tahun berjalan setelah pajak bersih yang diperoleh emiten berkode saham BNGA tersebut juga melorot tajam menjadi Rp2,6 triliun dari periode 2013 yang mencapai Rp4,1 triliun.
Untuk itu, laba per saham dasar yang dibukukan BNGA juga anjlok menjadi Rp103,81 pada 2014 dari setahun sebelumnya Rp165,06. Sedangkan secara konsolidasian, laba per saham dasar anjlok lebih tajam menjadi Rp93,21 dari sebelumnya Rp170,40.
Per 31 Desember 2014, pemegang saham Bank CIMB Niaga adalah CIMB Group Holdings Berhard, Malaysia melalui CIMB Group Sdn. Bhd. Malaysia sebesar 96,92%. Sisanya dimiliki oleh publik sebesar 3,08%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
_1673406617.jpg?w=348&h=261)
