Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BANK SULUT: Laba 2014 Turun 20,41%

PT Bank Pembangunan Daerah Sulawesi Utara (Bank Sulut) membukukan laba tahun berjalan setelah pajak senilai Rp144,39 miliar pada 2014, turun 20,41% dibandingkan laba pada tahun sebelumnya senilai Rp181,43 miliar.
 Bank Sulut/banksulut.co.id
Bank Sulut/banksulut.co.id

Bisnis.com, MANADO – PT Bank Pembangunan Daerah Sulawesi Utara (Bank Sulut) membukukan laba tahun berjalan setelah pajak senilai Rp144,39 miliar pada 2014, turun 20,41% dibandingkan laba pada tahun sebelumnya senilai Rp181,43 miliar.

Berdasarkan laporan keuangan yang dipublikasikan di harian Bisnis Indonesia pada Jumat (27/3/2015), penurunan laba tersebut dipengaruhi oleh melonjaknya beban bunga.

Beban bunga sepanjang 2014 tercatat senilai Rp639,45 miliar, melonjak 63,35% dibandingkan beban bunga pada tahun sebelumnya Rp391,46 miliar.

Pada periode yang sama, pendapatan bunga hanya tumbuh 24,10% menjadi Rp1,39 triliun dari posisi pada tahun sebelumnya senilai Rp1,12 triliun.

Meningkatnya beban bunga juga berpengaruh terhadap efisiensi. Rasio biaya operasional dibandingkan dengan pendapatan operasional (BOPO) pada 2014 tercatat 83,76%, naik dibandingkan dengan posisi BOPO pada tahun sebelumnya 75,56%.

Akibatnya, nett interest margin (NIM) pun menyusut menjadi 9,72% pada 2014, lebih rendah dibandingkan NIM pada tahun sebelumnya yang mencapai 11,17%.

Adapun, aset bank berjuluk “Torang Pe Bank” tersebut pada 2014 telah menembus Rp10,72 triliun, naik dibandingkan dengan posisi aset pada tahun sebelumnya Rp7,10 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper