Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BPJS Kesehatan Targetkan Penjualan Inhealth Tuntas April

Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan menargetkan pelepasan saham PT Asuransi Jiwa Inhealth Indonesia (Inhealth) tuntas paling lambat April mendatang.

Bisnis.com, JAKARTA -- Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan menargetkan pelepasan saham PT Asuransi Jiwa Inhealth Indonesia (Inhealth) tuntas paling lambat April mendatang.

Irfan Humaidi, Kepala Humas BPJS Kesehatan menjelaskan pelepasan sisa saham milik Askes sebelum bertransformasi menjadi BPJS Kesehatan terganjal administrasi dan menunggu izin regulator

"Kita targetkan tuntas bulan ini atau paling lambat bulan depan," jelasnya kepada Bisnis di Jakarta, seperti yang dikutip Sabtu, (28/3/2015).

Sesuai aturan BPJS tidak boleh mencari keuntungan. Badan juga ditargetkan melepas seluruh saham paling lambat 31 Desember 2014.

Tahap awal InHealth dikuasi oleh Bank Mandiri 60 persen, Kimia Farma sebanyak 10 persen, Jasindo sebesar 10 persen dan BPJS Kesehatan 20 persen.

"Sisa 20% tetap diserap oleh Bank Mandiri," imbuhnya.

Dia memastikan perusahaan tidak akan melakukan usaha mencari untung karena dilarang undang-undang.

Bahkan jika pemerintah merevisi aturan dan mengizinkan BPJS melakukan investasi langsung, pelepasan Inhealth tetap dilakukan. Pasalnya badan sudah terikat perjanjian.

Namun Irfan menolak mengungkapkan besaran transaksi sisa 20% saham ini. Pada tahap awal pelepasan aset ini memberikan pendapatan Rp1,7 triliun kepada badan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Anggara Pernando
Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper