Bisnis.com, JAKARTA--Kadin Indonesia menargetkan peningkatan investasi dan perdagangan ke Afrika.
Wakil Ketua Umum Kadin Bidang Koordinator Asosiasi Nako Kiroyan mengatakan ada sejumlah negara yang dinilai sangat potensial sebagai tujuan perdagangan dan investasi di Indonesia, a.l. Nigeria dan Afrika Selatan.
Kedua negara tersebut memiliki potensi pertumbuhan yang sangat besar dengan nilai produk domestik bruto (PDB) melampaui Indonesia.
Selain itu, besarnya pasar domestik juga menjadi daya tarik bagi investor. Saat ini Jika dibandingkan dengan negara lain di kawasan Asia volume ekspor-impor Indonesia ke 54 negara di benua tersebut masih jauh tertinggal. Dalam setahun, Indonesia hanya mencatatkan perdagangan senilai US$10,7 miliar.
Padahal, nilai perdagangan Indonesia dengan Australia dan China mencapai angka US$14 miliar dan US$60 miliar. Di sisi lain, kinerja ekspor-impor Thailand dengan Afrika sudah membukukan angka US$11,5 miliar, India mencapai US$70 miliar dan China bahkan menembus US$200 miliar.
Dari sisi investasi pun Indonesia kalah dari Singapura. Mengutip data dari Kementerian Luar Negeri, selama 2012 investasi Singapura di Afrika tercatat senilai US$15,9 miliar sedangkan Indonesia hanya US$2 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
