Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Laba Bank Mandiri Kuartal I/2015 Tumbuh Tipis

PT Bank Mandiri Tbk mencatatkan raihan laba senilai Rp5,1 triliun pada kuartal I/2015, atau tumbuh 4,3% dari posisi Rp4,9 triliun pada kuartal I/2014.
Dirut Bank Mandiri Tbk. Budi G Sadikin (kiri) berbincang dengan Menteri Keuangan Bambang PS Brodjonegoro./JIBI-Akhirul Anwar
Dirut Bank Mandiri Tbk. Budi G Sadikin (kiri) berbincang dengan Menteri Keuangan Bambang PS Brodjonegoro./JIBI-Akhirul Anwar

Bisnis.com, JAKARTA -- PT Bank Mandiri Tbk mencatatkan raihan laba senilai Rp5,1 triliun pada kuartal I/2015, atau tumbuh 4,3% dari posisi Rp4,9 triliun pada kuartal I/2014.

Direktur Utama Bank Mandiri Budi Gunadi Sadikin mengungkapkan bahwa 2015 merupakan tahun yang menantang, sehingga Bank Mandiri tidak akan mengambil langkah-langkah konservatif dan akan tetap membantu pembangunan infrastruktur.

"Untuk kredit Bank Mandiri kuartal I/2015 tumbuh 13,3% secara year on year menjadi Rp532,8 triliun, dari posisi Rp470,4 triliun pada kuartal I/2014," ucapnya saat paparan kinerja, Jumat (24/4/2015).

Dia mengungkapkan total himpunan dana pihak ketiga (DPK) hingga Maret 2015 mencapai Rp628,7 triliun, atau tumbuh 18,3% dari posisi Rp531,6 triliun pada periode yang sama tahun sebelumnya. Dia mengungkapkan pada kuartal I, tren yg terjadi adalah pertumbuhan yang cenderung melambat, tetapi pada kuartal II tahun ini aplikasi permintaan kredit yang masuk lebih tinggi dari kuartal sebelumnya.

Sementara itu, raihan laba Bank Mandiri yang melambat, salah satunya disebabkan oleh margin bunga bersih (net interest margin/NIM) yang tergerus menjadi 5,62% pada Q1/2015, dari posisi 5,92% pada kuartal I/2014. Adapun aset emiten berkode BMRI ini mencapai Rp868,3 triliun atau tumbuh 19% secara year on year dari posisi Rp729,5 triliun di kuartal I/2014.

Di sisi lain, Budi mengungkapkan jumlah rekening Bank Mandiri mencapai 16 juta rekening, atau bertambah 1 juta akun rekening baru hingga triwulan pertama tahun ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper