Bisnis.com, JAKARTA - Untuk meningkatkan daya saing bisnis dengan bank kelas kakap, kelompok bank pembangunan daerah (BPD) siap melakukan transformasi dan pembenahan.
Deputi Komisioner Pengawas Perbankan 4 OJK Heru Kristiyana mengungkapkan program tranformasi akan membuat kelompok BPD lebih berkontribusi pada pembangunan infrastruktur di daerah-daerah asal. Dia mengungkapkan saat ini BPD masih kalah bersaing, jika ada bank yang berkantor pusat di Jakarta masuk ke daerah.
"Saat ini banyak bank yang berpusat di Jakarta yang dominan di daerah, jadi perlu dilakukan pembenahan agar BPD selaku tuan rumah bisa bersaing," ungkapnya, Jumat (22/5/2015).
Adapun jumlah BPD di Indonesia hingga Maret mencapai 26 BPD. Namun, hingga saat masih 15 BPD yang tergabung dalam jaringan BPD Net Online. Menurutnya, dengan menyatukan layanan teknologi informasi BPD maka akan muncul integrasi.
Direktur Utama PT Solusi Nusantara Terpadu Erzon mengungkapkan target integrasi seluruh BPD bisa dicapai pada 2016. Menurutnya, fungsi integrasi 26 BPD bisa semakin memaksimalkan layanan kepada masyarakat daerah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
