Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BNI Pimpin Sindikasi Kredit Senilai Rp2,33 Trilliun kepada STAR

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk memimpin kredit sindikasi sebesar Rp2,33 triliun untuk pembangunan pabrik semen milik PT Sinar Tambang Arthalestari (STAR) di Banyumas, Jawa Tengah.
ATM Bank BNI/JIBI-Rahmatullah
ATM Bank BNI/JIBI-Rahmatullah

Bisnis.com, JAKARTA -- PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk memimpin kredit sindikasi sebesar Rp2,33 triliun untuk pembangunan pabrik semen milik PT Sinar Tambang Arthalestari (STAR) di Banyumas, Jawa Tengah.

Pendanaan ini setara 70% dari total investasi pembangunan pabrik semen yang mencapai Rp3,34 triliun. Dalam keterangan resmi dari BNI yang diterima Bisnis.com, porsi BNI dalam pendanaan sindikasi itu mencapai 64,4% sedangkan sisanya disumbang oleh tiga bank lainnya.

Bank-bank lain yang tergabung dalam sindikasi pembiayaan Pabrik Semen ini adalah Bank Panin, Bank Jateng, dan Bank DIY yang masing-masing berkontribusi pada pembiayaan tersebut pada kisaran 3% hingga 21%.

Abdullah Firman Wibowo, SEVP Business Risk BNI, mengatakan pembiayaan ini menunjukkan dukungan serius BNI terhadap program pemerintah untuk mempercepat pembangunan infrastruktur di Indonesia.

"Untuk itu, BNI juga memberikan fasilitas kredit modal kerja (KMK) pada PT STAR senilai Rp185 miliar, yang merupakan dukungan pembiayaan tambahan selain pembiayaan melalui sindikasi dan diberikan secara bilateral," jelasnya.

STAR adalah anak usaha Panasia Indo Resources--dahulu Panasia Indosyntec--(HDTX). Perusahaan ini berdiri pada 06 April 1973, dan mulai beroperasi secara komersil pada 1974.

Saat ini pemegang saham perseroan terdiri dari Awong Hidjaja sebesar 6,78%, Mercury Capital International, INC sebesar 22,85%, PT Pan Asia Synthetic Abadi sebesar 20,37%, PT Pan Asia Syntetic Abadi sebesar 24,39%, Prime Invesco Limited sebesar 22,3%, dan sisanya didapatkan dari publik. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper