Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BPR Sumsel Bertekad Perbaiki Rasio NPL

Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Sumsel berencana memprioritaskan perbaikan rasio kredit bermasalah guna mengejar target laba usaha tahun ini sebesar Rp8,07 miliar, naik 4 kali lipat dari capaian tahun sebelumnya sebesar Rp1,47 miliar.
Ilustrasi/Antara
Ilustrasi/Antara

Bisnis.com, PALEMBANG - Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Sumsel berencana memprioritaskan perbaikan rasio kredit bermasalah guna mengejar target laba usaha tahun ini sebesar Rp8,07 miliar, naik 4 kali lipat dari capaian tahun sebelumnya sebesar Rp1,47 miliar.
 
Direktur BPR Sumsel, Alibasya Abubakar mengatakan lonjakan kenaikan laba itu didorong oleh pertumbuhan kredit yang lunas.
Menurutnya, perseroan tengah semaksimal mungkin menyelesaikan rasio kredit bermasalah (non performing loan/NPL) yang terlalu tinggi.  
 
“Pada tahun-tahun yang lalu, NPL kami sempat menembus level 10%. Namun, secara bertahap itu terus menurun. Kami menargetkan kredit bermasalah tersebut bisa lunas dan menyumbang laba sekitar Rp5 miliar pada tahun ini,” katanya Selasa (30/06).
 
Alibasya mengungkapkan tingginya NPL disebabkan kondisi ekonomi Sumsel yang tengah menurun akibat anjloknya harga komoditas, seperti karet dan batubara. Alhasil, hal tersebut berdampak terhadap nasabah BPR Sumsel.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Yusran Yunus

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper