Bisnis.com, JAKARTA— Samuel Sekuritas Indonesia mengemukakan sejumlah berita dari dalam dan luar negeri menjadi sorotan pasar pada hari ini, Kamis (2/7/2015).
Ekonom Samuel Sekuritas Indonesia Rangga Cipta, dalam risetnya, mengatakan berita yang disoroti tersebut adalah:
Berita global
- Lembaga pemeringkat Fitch memangkas peringkat kredit Yunani pada Selasa dari "CCC" menjadi "CC" -- yang artinya sangat rentan terhadap gagal bayar. (Antara)
- PM Yunani, Alexis Tsipras menyatakan keinginannya untuk menerima tawaran terbaru dari para kreditor Eropa sebagai dasar kompromi selanjutnya. Tetapi di sisi lain Tsipras juga mengajak rakyat Yunani memilih TIDAK untuk tawaran tersebut dalam referendum minggu mendatang. (Bisnis Indonesia, Reuters, Bloomberg)
Berita domestik
- BPS mengatakan kelompok bahan makanan menyumbang lebih dari separuh inflasi Juni 2015 yang mencapai 0,54% MoM (7,26% YoY).
- Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro mengatakan, laju inflasi pada akhir tahun diproyeksikan mencapai kisaran 4,2% YoY. Bank Indonesia memprediksi laju inflasi hingga akhir 2015 akan mencapai level 4,2—4,3% YoY (Antara)
- Bank Indonesia menyatakan kewajiban penggunaan rupiah di wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia diimplementasikan secara penuh mulai Rabu 1 Juli 2015. (Antara)
- Menteri ESDM Sudirman Said mengatakan, pihaknya bersama Bank Indonesia telah bersepakat tidak seluruh transaksi di sektor energi menggunaan rupiah per 1 Juli 2015. (Antara)
- Menteri Keuangan mengatakan realisasi penerimaan perpajakan hingga semester I/2015 baru mencapai Rp555,2 triliun atau 37,3%. (Antara)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel