Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ekonomi Lesu, Ini Pembagian Tugas BI dengan Pemerintah Versi Istana

Bank Indonesia harus melaksanakan kebijakan yang sejalan dengan apa yang telah diputuskan pemerintah, untuk memperbaiki perekonomian nasional.
Kantor Bank Indonesia/Ilustrasi-Bisnis
Kantor Bank Indonesia/Ilustrasi-Bisnis

Bisnis.com, JAKARTA—Bank Indonesia harus melaksanakan kebijakan yang sejalan dengan apa yang telah diputuskan pemerintah, untuk memperbaiki perekonomian nasional.

Teten Masduki, Kepala Staf Presiden, mengatakan selama ini Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Gubernur Bank Indonesia sering bertemu untuk menyelaraskan kebijakan yang akan diambil. Pasalnya, Bank Indonesia dan pemerintah memiliki fokus, fungsi, dan kewenanan yang berbeda.

“Pemerintahkan lebih kepada persoalan fiskal, dan Bank Indonesia untuk urusan moneter. Meskipun berbeda pembagian tugasnya, tetapi keduanya harus sejalan karena mengelola perahu yang sama,” katanya di Istana Negara, Jakarta, Selasa (6/10/2015).

Teten menuturkan pemerintah saat ini fokus memikirkan insentif yang dapat diberikan untuk menarik investor menanamkan modalnya di Indonesia. Dengan begitu, akan mendorong pertumbuhan ekonomi.

Menurutnya, pemerintah selama ini tidak ingin mengintervensi Bank Indonesia dengan meminta penurunan bunga bank. Pemerintah hanya ingin memberikan stimulus, agar perekonomian dapat lebih cepat bergerak.

Seperti diketahui, sebelumnya Presiden Jokowi meminta penurunan bunga bank dengan melakukan efisiensi di internalnya. Penurunan bunga tersebut mengarah kepada bunga pinjaman dari bank yang jauh di atas suku bunga Bank Indonesia.

Dengan melakukan efisiensi diharapkan perbankan dapat mengurangi biaya operasionalnya, dan digunakan untuk mensubtitusi keuntungan dari bunga pinjaman.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper