Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BI: Dana Pihak Ketiga Perbankan Selama Agustus Capai Rp4.216,3 Triliun

Bank Indonesia mencatat Dana Pihak Ketiga atau DPK yang diperoleh perbankan pada Agustus 2015 senilai Rp4.216,3 triliun.
Ilustrasi
Ilustrasi

Bisnis.com, JAKARTA - Bank Indonesia mencatat Dana Pihak Ketiga atau DPK yang diperoleh perbankan pada Agustus 2015 senilai Rp4.216,3 triliun.

Berdasarkan Data Uang Beredar yang dipublikasikan Bank Indonesia, perolehan DPK tersebut mengalami pertumbuhan sebesar 0,66% (m-t-m) dari bulan sebelumnya yakni Juli yang senilai Rp4.188,4 triliun.

"Penghimpunan simpanan masyarakat di bank atau DPK pada Agustus 2015 tercatat tumbuh sebesar 12,6% (yoy), lebih rendah dibandingkan dengan periode Juli 2015 yang 13,8% yoy. Ini melambat," tulis Bank Indonesia, dikutip Selasa (6/10/2015).

Simpanan berbentuk giro pada bulan Agustus tercatat senilai Rp977,4 triliun, naik 1,77% dari bulan Juli yang tercatat Rp960,4 triliun.

Simpanan giro dalam bentuk rupiah senilai Rp639,6 triliun, naik tipis 0,48% dari bulan Juli yang senilai Rp636,5 triliun, sementara itu simpanan giro dalam bentuk valuta asing tercatat senilai Rp337,8 triliun, tumbuh 4,32% dari Rp323,8 triliun.

Untuk simpanan tabungan pada bulan Agustus tercatat senilai Rp1.256 triliun atau mengalami penurunan sebesar 0,4% dari bulan Juli yang tercatat senilai Rp1.261,1 triliun.

Dalam bentuk rupiah, simpanan tabungan pada bulan Agustus tercatat senilai Rp1.148,8 triliun atau turun 0,84% dari bulan Juli yang Rp1.158,5 triliun.

Sementara itu, simpanan tabungan dalam bentuk valas tercatat senilai Rp107,2 triliun mengalami kenaikan 4,3% dari bulan Juli yang berjumlah Rp102,7 triliun..

Simpanan berjangka di perbankan pada bulan Agustus tercatat senilai Rp1.982,9 triliun, naik tipis 0,81% dari bulan Juli senilai Rp1.966,9 triliun.

Untuk simpanan berjangka dalam rupiah pada Agustus tercatat Rp1.693,6 triliun atau tumbuh 0,65% dari bulan Juli yang senilai Rp1.682,6 trilun, sedangkan dalam bentuk valas tercatat senilai Rp289,3 triliun, meningkat 1,75% dari bulan Juli yang senilai Rp284,3 triliun.

"Perlambatan tersebut bersumber dari giro dan simpanan berjangka dalam rupiah," tulis Bank Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Yanita Petriella
Editor : Saeno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper