Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

September 2015, KPR BNI Tumbuh 6%

Kredit pemilikan rumah (KPR) PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. mencatatkan pertumbuhan hingga 6% secara tahunan per September 2015.
Ilustrasi
Ilustrasi

Bisnis.com, JAKARTA—Kredit pemilikan rumah (KPR) PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. mencatatkan pertumbuhan hingga 6% secara tahunan per September 2015.

Direktur Konsumer BNI Anggoro Eko Cahyo mengatakan pertumbuhan ini disebabkan kebijakan pelonggaran aturan loan to value (LTV) yang dinisiasi Bank Indonesia serta upaya perseroan menggenjot KPR melalui program promo dengan suku bunga yang lebih rendah.

“LTV salah satu sebab, tetapi kita juga buat pricing fix selama 3 tahun 8,45%. LTV dan pricing fix jadi satu kesatuan,” ujarnya, Rabu (7/10/2015).

Berdasarkan presentasi kinerja perseroan, hingga paruh pertama tahun ini kredit mortgage BNI tercatat sebesar Rp33,09 triliun atau tumbuh 1,2% secara year on year (y-o-y) dari sebelumnya Rp32,69 triliun.

Adapun, mortgage BNI memiliki porsi terbesar di dalam total kredit konsumer perseroan, yaitu sebesar 11,5%.

Menurut Anggoro, kebijakan pelonggaran aturan LTV memang sudah mulai terasa pada September kemarin.

“LTV kan muncul Juni, mulai berasa September ini. Agustus belum terlalu berasa,” katanya.

Anggoro optimistis target pertumbuhan KPR hingga akhir tahun dapat tercapai. Untuk kredit pada sektor ini, perseroan menargetkan dapat bertumbuh hingga 7%-8% pada akhir tahun.

Sementara itu, total kredit konsumer per Juni lalu mencapai Rp53,49 triliun atau tumbuh 10,6% secara y-o-y. Hingga akhir tahun, perseroan menargetkan kredit konsumer dapat bertumbuh hingga 7%-9%. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Ihda Fadila
Editor : Saeno

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper