Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

DANA DESA: Menteri Marwan Minta Jalan Desa Diprioritaskan

Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (DPDTT) Marwan Jafar menyatakan prioritas dana desa akan disalurkan ke proyek infrastruktur guna meningkatkan perekonomian pedesaan
Sejumlah truk antre menimbang di pintu masuk pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, Jawa Timur, Selasa (5 Januari 2016). / Antara- Didik Suhartono
Sejumlah truk antre menimbang di pintu masuk pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, Jawa Timur, Selasa (5 Januari 2016). / Antara- Didik Suhartono

Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (DPDTT) Marwan Jafar menyatakan prioritas dana desa akan disalurkan ke proyek infrastruktur guna meningkatkan perekonomian pedesaan.

Dia mengungkapkan akses yang tidak menunjang pada masyarakat desa merupakan sebab desa-desa tertinggal tidak berkembang. Salah satu proyek infrastruktur yang dimaksud adalah jalan desa.

"Aktifitas ekonomi juga sangat ditentukan oleh jalan. Bagaimana perekonomian bisa berjalan baik kalau akses jalannya tidak mendukung,” ujarnya dalam rilisnya yang dikutip Bisnis.com, Sabtu (13/2/2016).

Indonesia hingga saat ini, masih memiliki 122 daerah yang masuk kategori daerah tertinggal. Marwan mengatakan, dari jumlah daerah tertinggal tersebut 73% di antaranya masih memiliki pertumbuhan ekonomi di bawah rata-rata nasional.

Marwan menuturkan jalan desa itu dapat digunakan sebagai akses distribusi untuk hasil kebun dan hutan. Sehingga, paparnya, masyarakat akan terbantu untuk mengurangi biaya transportasinya dengan adanya jalan yang bagus.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Anugerah Perkasa

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper