Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pantau Implementasi Paket Ekonomi, Presiden Bentuk Satgas

Untuk memantau implementasi Paket Kebijakan Ekonomi, Presiden RI Joko Widodo meminta Menteri Koordinator Bidang Perekonomian membentuk tim satuan petugas atau Satgas.
Presiden RI Joko Widodo (tengah) menyalami pedagang usai acara peresmian di Pasar Manis Purwokerto, Banyumas, Jateng, Rabu (4/5/2016). Jokowi meresmikan pasar manis yang merupakan bagian dari program revitalisasi 1000 pasar tradisional pada tahun 2015./Antara-Idhad Zakaria
Presiden RI Joko Widodo (tengah) menyalami pedagang usai acara peresmian di Pasar Manis Purwokerto, Banyumas, Jateng, Rabu (4/5/2016). Jokowi meresmikan pasar manis yang merupakan bagian dari program revitalisasi 1000 pasar tradisional pada tahun 2015./Antara-Idhad Zakaria

Bisnis.com, JAKARTA - Untuk memantau implementasi Paket Kebijakan Ekonomi, Presiden RI Joko Widodo meminta Menteri Koordinator Bidang Perekonomian membentuk tim satuan petugas atau Satgas.

Presiden Joko Widodo dalam pembukaan rapat terbatas mengatakan pihaknya akan selalu melakukan monitoring untuk memastikan semua paket kebijakan yang dikeluarkan sudah berjalan.

Presiden mengungkapkan pihaknya mendapat informasi bahwa regulasi Paket Kebijakan Ekonomi dari jilid I hingga XII tinggal menyisakan 10 regulasi yang belum diterbitkan. Artinya, lanjutnya, sudah ada 193 regulasi atau 95% dari 203 total regulasi.

"Untuk mengawal jalannya Paket Kebijakan Ekonomi I hingga XII, saya ingin nanti pak Menko membentuk task force yang mengawal dalam pelaksanaan, mengawal ke daerah, mengawal sampai ini betul-betul berjalan," katanya saat membuka rapat terbatas soal implementasi Paket Kebijakan Ekonomi I-XII di Kantor Presiden, Selasa (24/5/2016).

Kepala Negara menyatakan tim Satgas (task force) tersebut nantinya langsung berada di bawah presiden. "Saya tidak ingin nanti semua regulasinya sudah selesai tapi karena tidak dikawal dalam pelaksanaan, tidak di kawal ke daerah, tidak dikawal smapai jalan, nanti ada hambatan lagi di lapangan."

Selain itu, Presiden menginginkan agar deregulasi yang dilakukan pemerintah bisa memberikan dampak psikologis yang positif dengan menguatnya kepercayaan para pelaku ekonomi.

"Saya ingin menekankan langkah-langkah perbaikan di lapangan betul-betul jalan, berubah secara nyata sehingga berdampak pada naiknya investasi, adanya penguatan sektor umkm, dan ekspor kita," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Lukas Hendra TM
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper