Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pasar Prediksi Penaikan Bunga the Fed Lebih Cepat

Ekonom PT Bank Central Asia Tbk. David Sumual mengungkapkan pasar menangkap akan ada rencana penaikan FFR (fed fund rate) yang lebih cepat, kemungkinan pada September 2016.
the Federal Reserve di Washington D.C./Ilustrasi-en.wikipedia.org
the Federal Reserve di Washington D.C./Ilustrasi-en.wikipedia.org

Bisnis.com, JAKARTA - Ekonom PT Bank Central Asia Tbk. David Sumual mengungkapkan pasar menangkap akan ada rencana penaikan FFR (fed fund rate) yang lebih cepat, kemungkinan pada September 2016.

Atas sentimen the Fed tersebut, didapati transaksi negara berkembang mengalami penurunan terbatas ditambah mata uang beberapa negara mengalami pelemahan seperti dolar New Zealand, yen dan dolar Singapura.

"Ada interpretasi dari pasar bahwa the Fed akan mempercepat kenaikan suku bunga di September," ungkapnya, Minggu (28/8/2016).

David mengungkapkan pasar juga tengah menanti data ketenagakerjaan, manufaktur serta konsumsi yang akan dirilis pada pekan depan. Dia menilai, data yang akan dirilis tersebut akan sangat mempengaruhi nilai tukar rupiah sepekan ke depan.

Sementara itu, Analis Monex Yulia Safrina menilai kondisi rupiah akan sangat sensitif terhadap kebijakan the Fed. Kini pasar juga tengah menanti data inflasi bulanan yang akan dirilis pada pekan depan.

Kini para investor tengah mempelajari isi pidato Gubernur Federal Reserve Janet Yellen di Jackson Hole terkait rencana kenaikan suku bunga. Walakin, pascapidato tersebut harga minyak mentah ditutup menguat setelah bergerak fluktuasi di saat investor mempelajari isi pidato.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper