Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PP BUMD Siap Terbit Bulan Depan

Kementerian Dalam Negeri kini sedang ngebut menyelesaikan Rancangan Peraturan Pemerintah PP tentang Badan Usaha Milik Daerah atau BUMD yang ditargetkan selesai awal Oktober 2016.
Ilustrasi
Ilustrasi

Bisnis.com,JAKARTA - Kementerian Dalam Negeri kini sedang ngebut menyelesaikan Rancangan Peraturan Pemerintah PP tentang Badan Usaha Milik Daerah atau BUMD yang ditargetkan selesai awal Oktober 2016 sesuai dengan batas peralihan Undang-Undang Nomer 23/2014 tentang Pemerintahan Daerah.

“Pada 2 Oktober mendatang tepat dua tahun UU tersebut disahkan. Karena itu, PP tentang BUMD harus selesai. Kalau tidak, UU yang di dalamnya ada satu bab mengatur BUMD tidak operasional,” kata Dirjen Bina Keuangan Daerah Kemendagri Reydonizar Monek, Minggu (11/9/2016).

Menurutnya, PP tentang BUMD akan menjadi payung hukum bagi para pengelola BUMD. Dengan demikian, mereka bisa lebih punya kepastian hukum dalam menjalankan unit usaha milik pemerintah daerah ini.

PP ini membawa semangat pengelolaan BUMD yang transparan, akuntable, dan menghilangkan intervensi politik dari DPRD maupun kepala daerah yang menjadi pengendali saham.

"Kami sangat tahu apa yang dirasakan para direksi dan pengelola BUMD. PP ini membawa semangat kultur korporasi, bukan kultur birokrasi. Kami ingin BUMD di Indonesia menjadi salah satu pilar ekonomi daerah,” katanya.

Dia mengatakan hal tersebut sudah disampaikan saat membuka Rapat Kerja Nasional Badan Kerjasama BUMD Seluruh Indonesia (BKSBUMDSI) akhir pekan lalu.

Selain Rakernas, organisasi yang dipimpin Mantan Wakil Wali Kota Surabaya Arif Afandi ini juga menggelar seminar tentang Sinergi BUMD/Pemda dengan BUMN dalam Meningkatkan Daya Saing Perekonomian Nasional.

Rakernas dan Seminar BKSBUMDSI 2016 ini diselenggarakan bersamaan dengan Indonesia Business & Development (IDB) Expo yang digelar Kementerian BUMN.

Mereka menggandeng BKSBUMDSI karena ingin membangun sinergi bisnis bersama. Rakernas dan Seminar ini diikuti para direksi BUMD dari berbagai daerah di Indonesia.

Ketua umum BKSBUMDSI Arif Afandi mengatakan, sudah saatnya BUMD bersinergi dengan BUMN untuk meningkatkan perekonomian daerah. Ini sesuai dengan semangat Pemerintahan Jokowi-JK dalam Nawa Cita yang ingin membangun dari daerah. "BUMD lah pilar yang bisa diajak membangun ekonomi dari pinggiran,” katanya.

Sayangnya, selama ini, BUMD masih bagai anak telantar. Payung hukumnya kurang melindungi para pengolala untuk bisa menjalankan BUMD secara profesional. “Karena itu, PP tentang BUMD ini sangat ditunggu kawan-kawan pengurus BUMD di daerah”. 

Jika payung hukumnya kuat, kata Arif, tinggal memperkuat kamampuan fiskal dan sumber daya manusia BUMD. BKSBUMDSI akan terus memfasilitasi agar dua persoalan tersebut bisa diatasi segera.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Saeno

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper