Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Laba Unit Usaha Syariah Bank BTN Mencapai Naik 44,98%

Capaian laba bersih Unit Usaha Syariah PT Bank Tabungan Negara Tbk.(Bank BTN) tercatat sebesar Rp377,42 miliar pada Desember lalu, atau tumbuh 44,98% yoy dari posisi Rp260,33 miliar di Desember 2015.
Suarana di konter syariah Bank BTN. / Bisnis-Dedi Gunawan
Suarana di konter syariah Bank BTN. / Bisnis-Dedi Gunawan

Bisnis.com, JAKARTA - Capaian laba bersih Unit Usaha Syariah PT Bank Tabungan Negara Tbk.(Bank BTN) tercatat sebesar Rp377,42 miliar pada Desember lalu, atau tumbuh 44,98% yoy dari posisi Rp260,33 miliar di Desember 2015.

Dalam jumpa pers paparan kinerja BTN di Jakarta, Senin (13/2/2017) disampaikan bahwa perolehan laba bersih itu disumbang penyaluran pembiayaan senilai Rp14,22 triliun di Desember 2016 atau naik 26,74% yoy dari Rp11,22 triliun.

Selain itu, raihan positif tersebut juga  ditopang kualitas pembiayaan yang terjaga, dengan non-performing financing (NPF) sebesar 1,01% per Desember 2016, menurun dari 1,66% di bulan yang sama tahun sebelumnya.

Peningkatan penyaluran pembiayaan ini juga turut mengerek naik aset unit syariah sebesar 36,6% yoy dari Rp13,27 triliun per Desember 2015 menjadi Rp18,13 triliun di Desember 2016. 

Di sisi lain, DPK yang dihimpun UUS Bank BTN naik 35,35% yoy dari Rp11,11 triliun di akhir 2015 menjadi Rp15,03 triliun di periode yang sama tahun berikutnya.

Oni Febriarto Rahardjo, Direktur BTN, berharap pihaknya dapat menjaga kinerja pertumbuhan penyaluran KPR syariah di level yang sama dengan tahun lalu dengan memfokuskan pada kredit pemilikan rumah (KPR) subsidi.

"Porsi FLPP [Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan] syariah sekitar 10% atau sebesar Rp2 triliun dari total FLPP konvensional sebesar Rp17,5 triliun," katanya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Ropesta Sitorus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper