Bisnis.com, JAKARTA--- Korporasi tambang milik negara, PT Antam (Persero) Tbk., mengeluarkan pengeluaran preliminary sebesar Rp1,12 miliar untuk eksplorasi komoditas emas dan nikel pada Maret 2017.
Sekretaris Perusahaan Antam Trenggono Sutioso mengatakan kegiatan eksplorasi emas dilaksanakan di Pongkor, Jawa Barat. Total biaya eksplorasi preliminary emas mencapai Rp375,08 juta pada Maret 2017.
“Di wilayah ini, kegiatan yang dilakukan yaitu perencanaan lokasi pemboran undergroud drilling yang akan dilaksanakan di prospek Gudang Handak, percontoan inti bor dan logging core,” paparnya dalam keterangan tertulis, Selasa (11/4/2017).
Untuk nikel, eksplorasi dilakukan di daerah Pomalaa, Sulawesi Tenggara yang terdiri atas pemetaan geologi, percontoan core, logging core, pemboran single dan pengukuran grid. Total biaya eksplorasi preliminary nikel mencapai Rp740,7 juta pada Maret 2017.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel