Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Modal Hampir Rp30 Triliun, Bank Danamon Siap Naik Kelas

Otoritas Jasa Keuangan terus memantau perkembangan modal inti PT Bank Danamon Tbk. karena dinilai siap naik ke bank umum kegiatan usaha IV menyusul PT Bank CIMB Niaga Tbk.
Karyawan melayani nasabah di Kantor Cabang Bank Danamon, Jakarta, Jumat (28/4)./JIBI-Abdullah Azzam
Karyawan melayani nasabah di Kantor Cabang Bank Danamon, Jakarta, Jumat (28/4)./JIBI-Abdullah Azzam

Bisnis.com, JAKARTA – Otoritas Jasa Keuangan terus memantau perkembangan modal inti PT Bank Danamon Tbk. karena dinilai siap naik ke bank umum kegiatan usaha IV menyusul PT Bank CIMB Niaga Tbk.

Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK Nelson Tampubolon mengatakan, sejauh ini, Bank Danamon yang paling dekat untuk mengikuti jejak Bank CIMB Niaga naik ke bank umum kegiatan usaha (BUKU) IV.

Bank dengan kode emiten BDMN itu sudah dipantau OJK karena dari sisi permodalan kian dekat untuk naik kelas.

“Dari sisi permodalan sudah cukup mendekati ketentuan minimal Rp30 triliun. Selain Danamon, belum ada lagi bank yang berpotensi naik kelas lagi,” ujarnya pada akhir pekan lalu.

Sampai saat ini, jumlah bank di kasta teratas atau BUKU IV sebanyak lima bank yang terdiri dari PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk., PT Bank Mandiri (Persero) Tbk., PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk., dan Bank CIMB Niaga.

Dari laporan keuangan kuartal I/2017, modal inti konsolidasi Bank Danamon sudah berada pada kisaran Rp32,24 triliun dibandingkan dengan periode sama pada tahun lalu yang senilai Rp30,72 triliun.

Namun, untuk modal inti individual bank masih berada pada kisaran Rp27,44 triliun dibandingkan dengan periode sama pada tahun lalu senilai Rp26,39 triliun.

Peluang Bank Danamon yang dipantau untuk naik kelas menjadi BUKU IV pun sebenarnya sudah tersiar sejak akhir tahun lalu. Namun, saat itu OJK menyebutkan masih terus memantau perkembangan modal inti bank itu sampai benar-benar kokoh berada pada ketentuan bank kasta tertinggi, yakni Rp30 triliun.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper