Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Mei 2017, Tap Cash BNI Bisa Dipakai di Seluruh Ruas Tol

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. atau BNI menargetkan pada Mei 2017 seratus persen ruas tol bisa menggunakan uang elektronik Tap Cash.
Ilustrasi: Kendaraan antre membayar tol di gerbang Tol Cibubur, Jagorawi, Jakarta, Jumat (5/5)./Antara-Yulius Satria Wijaya
Ilustrasi: Kendaraan antre membayar tol di gerbang Tol Cibubur, Jagorawi, Jakarta, Jumat (5/5)./Antara-Yulius Satria Wijaya

Bisnis.com, JAKARTA—PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. atau BNI menargetkan pada Mei 2017 seratus persen ruas tol bisa menggunakan uang elektronik Tap Cash.

“Saat ini uang elektronik Tap Cash sudah bisa digunakan pada 90% ruas tol yang ada,” ujar Direktur Konsumer Banking BNI Anggoro Eko Cahyo kepada Bisnis, Jumat (5/5/2017).

Dengan demikian, BNI siap mendukung rencana pemerintah menerapkan sistem pembayaran nontunai di seluruh ruas jalan tol mulai Oktober 2017. Cara ini akan meningkatkan penetrasi pembayaran nontunai di jalan tol.

Berdasarkan data Jasa Marga, tutur Anggoro, penetrasi nontunai sekarang baru 23%. “Jika nantinya semua ruas gerbang jadi nontunai maka besaran porsinya bisa naik sekitar empat kali lipat dari sekarang,” ucapnya.

Pemerintah akan mewajibkan seluruh pengguna jalan tol di Indonesia melakukan transaksi secara nontunai mulai Oktober 2017. Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono mengatakan, pihaknya tinggal menunggu komando BI.

“Problem saat ini, kalau pengguna tol tap hari ini maka BUJT-nya baru terima duitnya 180 hari kemudian. Ini yang kurang oke dari sisi operator tol,” ucap Basuki.

Ke depan diharapkan transaksi bisa selesai atau uangnya bisa diterima operator pada sore hari.

Sementara itu, Gubernur BI Agus Martowardoyo menuturkan, sebenarnya Presiden Joko Widodo memiliki visi agar pengguna jalan tol tidak perlu berhenti untuk tapping kartu tol. Sistem pembayaran ini akan sejalan dengan National Payment Gateway.

“Tapi untuk menuju ke sana, perlu standardisasi dan kita ingin semua bank bisa ikut terbitkan kartu elektronik untuk bisa dipakai interkoneksi dan interoperasi,” ucap Agus.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dini Hariyanti
Editor : Saeno

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper