Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Biaya Top Up Uang Elektronik Diusulkan Rp1.500-Rp2.000

Bank penerbit uang elektronik sedang menghitung besaran biaya pengisian ulang (top up) yang dinilai paling sesuai.

Bisnis.com, JAKARTA – Bank penerbit uang elektronik sedang menghitung besaran biaya pengisian ulang (top up) yang dinilai paling sesuai.

Direktur Konsumer PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. Anggoro Eko Cahyo mengatakan, komisi top up uang elektronik yang akan diberlakukan demi mendukung ekspansi infrastruktur diupayakan agar tidak memberatkan masyarakat.

Menurut Anggoro, besaran biaya top up yang akan dibebankan kepada masyarakat akan berkisar antara Rp1.500-Rp2.000.

“Kalau ke depannya masyarakat semakin giat menggunakan uang elektronik, top up akan langsung dilakukan dengan nilai yang besar sampai Rp500.000 untuk digunakan selama sebulan. Kalau mengisi sebanyak itu, dikenakan komisi Rp1.500 sampai Rp2.000 kan tidak terlalu memberatkan,” katanya kepada Bisnis, Rabu (31/5/2017).

Biaya komisi itu, lanjutnya, akan dimanfaatkan oleh bank untuk memperluas jangkauan mesin top up. Saat ini, bank pelat merah tersebut tengah mengkaji sejumlah titik yang akan dibuat sebagai tempat top up, terutama di wilayah yang belum terjangkau oleh mesin anjungan tunai mandiri (ATM).

Dihubungi terpisah, Direktur PT Bank Central Asia Tbk. Santoso Liem pun menuturkan, komisi yang dibebankan kepada masyarkat untuk top up uang elektronik nantinya tidak akan besar. Pun, komisi itu tidak dimaksudkan untuk menambah pendapatan komisi perbankan.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Surya Rianto
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper