Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

INDUSTRI ASURANSI: Prudential Indonesia Optimis Iklim Membaik

Kendati pertumbuhan premi tahun lalu relatif sama dengan tahun sebelumnya, PT.Prudential Life Assurance atau Prudential Indonesia optimistis iklim bisnis tahun ini bakal membaik.
Presiden Direktur PT Prudential Life Assurance (Prudential Indonesia) Jens Reisch (dari kiri) berbincang dengan Cendikiawan Muslim Quraish Shihab, bersama Istri, Country CEO Rinaldi Mudahar, dan Direktur Corporate Marketing Communication Shariah Nini Sumohandoyo, di Jakarta, Selasa (6/6)./JIBI-Endang Muchtar
Presiden Direktur PT Prudential Life Assurance (Prudential Indonesia) Jens Reisch (dari kiri) berbincang dengan Cendikiawan Muslim Quraish Shihab, bersama Istri, Country CEO Rinaldi Mudahar, dan Direktur Corporate Marketing Communication Shariah Nini Sumohandoyo, di Jakarta, Selasa (6/6)./JIBI-Endang Muchtar
Bisnis.com, JAKARTA — Kendati pertumbuhan premi tahun lalu relatif sama dengan tahun sebelumnya, PT.Prudential Life Assurance atau Prudential Indonesia optimistis iklim bisnis tahun ini bakal membaik.
 
Presiden Direktur Prudential Indonesia Jens Reish mengatakan, optimisme tersebut terdorong lantaran perbaikan pasar. Selain itu, pihanya juga mengaku telah mempersiapkan beberapa strategi yang akan difokuskan untuk pengembangan bisnsis perusahaan.
 
“Kami optimis, sampai sekarang kami lihat hingga Mei juga cukup baik. Kami juga akan memberikan beberapa inovasi produk ,” kata Jeans.
 
Sebelumnya, PT Prudential Life membukukan perolehan premi sebesar Rp26,5 triliun hingga akhir tahun 2016. Pencapaian tersebut diakui tidak jauh berbeda dengan perolehan premi di tahun sebelumnya, atau stagnan.
 
“Kami yakin pasti ada plusnya[target premi] , tapi kami belum bisa kasih tahu, mudah mudahan bisa naik,” katanya.
 
Guna optimilasasi pertumbuhan bisnis, dia mengatakan akan terus mendorong agen-agen yang tersebar di 160 kota, apalagi Prudential juga akan memberikan produk-produk baru, sehingga membutuhkan agen untuk memberikan edukasi kepada masyarakat, khususnya untuk memberikan literasi keuangan.
 
Hingga saat ini, katanya, Prudential telah memiliki nasabah sebanyak 2,5 juta nasabah. “Inovasi-inovasi produk kami yakin targetnya naik. Kami yakin bisa penetrasikan kepada nasabah, tidak hanya nasabah eksisting saja namun juga nasabah baru, khususnya di daerah-daerah,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper