Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Molor dari Rencana, Bank Mantap Pastikan Rights Issue Kuartal III/2017

PT Bank Mandiri Taspen Pos (Bank Mantap) memastikan akan kembali melakukan aksi penerbitan saham baru pada semester II tahun 2017 untuk memperkuat permodalannya.
Bank Sinar berganti nama menjadi Bank Mantap/Bisnis.com-Kristianto
Bank Sinar berganti nama menjadi Bank Mantap/Bisnis.com-Kristianto

Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank Mandiri Taspen Pos (Bank Mantap) memastikan akan kembali melakukan aksi penerbitan saham baru pada semester II tahun 2017 untuk memperkuat permodalannya.

Direktur Utama Bank Mantap Josephus k. Triprakoso menyatakan nilai yang diharapkan dari rencana rights issue tersebut sebesar Rp350 miliar. 

Hanya saja, realisasinya akan mundur dari rencana semula. "Tahun ini sesuai planning, rights issue sebesar Rp350 miliar, tetapi waktunya agak mundur. Harapan kami di semester I tetapi mungkin akan dilakukan di kuartal III/2017 karena prosesnya perlu pengajuan ke kementerian," ujarnya kepada Bisnis, belum lama ini. 

Lebih lanjut dia katakan, rights issue tersebut tidak akan mengubah porsi kepemilikan saham antara PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. dan PT Taspen masing-masing sebesar 59% dan 40%. 

"Dari Taspen sekitar Rp140 miliar dan sisanya dari Bank Mandiri. Jadi aksi ini tidak akan mengubah komposisi masing-masing," tambahnya. 

Sebagai informasi, aksi ini adalah penambahan modal yang ketiga kalinya. Pada awal pembentukan Bank Mantap, pemegang saham menyetor modal Rp500 miliar. Lalu, pada Oktober lalu, perseroan juga mendapatkan dana segar dari rights issue sebesar Rp400 miliar. 

Selain rights issue, Bank Mantap juga akan memperkuat pendanaan lewat penerbitan obligasi pada dengan nilai maksimal Rp3 triliun. 

"Tiap tahun ada rencana tambahan modal dengan sesuai dengan rencana ekspansi kredit dan jaringan kami. Tahun ini kami akan tambah 60 jaringan kantor dari posisi saat ini sebanyak 126 jaringan kantor di 21 provinsi," paparnya. 

Terkait ekspansi pembiayaan, Bank Mantap masih fokus membidik segmen bisnis pensiunan. Tahun ini perseroan membidik total booking kredit senilai Rp8 triliun. 

Sementara itu, realisasi penyaluran kredit Bank Mantap hingga Desember 2016 sebesar Rp4,9 triliun. Adapun posisi sampai akhir Mei 2017 mencapai Rp7,2 triliun atau tumbuh 46,9% secara year to date. 

Adapun, aset bank BUKU II tersebut per Mei mencapai Rp9,6 triliun tumbuh 29,7% dari posisi Desember 2016 yang berjumlah Rp7,4 triliun. 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper