Bisnis.com, JAKARTA-- Wakil Perdana Menteri Vuong Dinh Hue mengatakan Pemerintah Vietnam akan berupaya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan asuransi jiwa dan merumuskan kebijakan yang lebih relevan untuk memudahkan perusahaan, termasuk AIA, untuk berpartisipasi dalam pasar asuransi lokal.
Seperti yang dilansir dalam Asia Insurance Review Jumat (18/8/2017), Bersama Keng Hooi, Chief Executive dan President of AIA Group, pada kunjungannya ke Hanoi, dia mengatakan, ada peluang bagi kelompok asuransi raksasa tersebut untuk berinvestasi di pasar asuransi jiwa Vietnam.
Selain itu, dia juga meminta perusahaan AIA dan perusahaan asuransi lainnya untuk melakukan diversifikasi produk mereka untuk memenuhi kebutuhan pelanggan Vietnam.
Sementara itu, Keng Hooi memuji upaya pemerintah Vietnam untuk memperbaiki iklim investasi dan bisnis lokal dan menggambarkan Vietnam sebagai pasar yang menjanjikan bagi investor keuangan.
Perusahaan asuransi asing memainkan peran yang meningkat di pasar Vietnam. Beberapa transaksi M & A telah terjadi di industri ini, termasuk dalam beberapa kasus 100% kepemilikan perusahaan asuransi lokal.
Pada tahun 2016, pasar asuransi jiwa Vietnam mencapai tingkat tertinggi 10 tahun dengan total premi melebihi VND49,2 triliun (US $ 2,2 miliar), meningkat 30,5% dibandingkan tahun 2015. AIA, yang telah beroperasi di Vietnam sejak tahun 2000, adalah salah satu dari Lima perusahaan asuransi jiwa terkemuka di negara ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
_1673406617.jpg?w=184&h=104)
