Bisnis.com, PONTIANAK – Kacab BPJS Ketenagakerjaan Pontianak Adi Hendrata optimistis target kepesertaan pada tahun ini sebesar 235.601 dapat tercapat.
Keyakinan itu muncul seiring dukungan dari pemerintah daerah dan Kejaksaan Tinggi Kalimantan Barat terhadap program jaminan sosial tersebut.
“Optimistis saya, tinggal 12.000 lagi peserta, dalam sisa 3 bulan ini pasti tercapai. Ini berkat peran Pemda dan Kejaksaan yang mendorong supaya perusahaan mendaftarkan tenaga kerjanya sebagai peserta,” kata Adi kepada Bisnis, Sabtu (8/10/2017).
Baca Juga
Dia mengatakan, pola pendekatan kepada perusahaan yang belum terdaftar sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan melibatkan kejaksaan karena ada perusahaan tidak langsung berkenan mendaftarkan tenaga kerjanya menjadi peserta.
Sehingga, menurutnya, perlu pendekatan persuasif terlebih dahulu. Adi mengutarakan, usaha yang belum terdaftar menjadi peserta saat ini lebih dominan pelaku usaha bisnis rumah makan.
“Sesungguhnya sekarang lebih mudah dan tidak rumit kalau ingin mendaftarkan pekerjanya karena kami punya 5 kantor cabang seperti di Putussibau, Sintang, Sanggau, Singkawang dan Ketapang,” ucapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
