Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

REVISI UU PNBP: DPR Ingin Dilibatkan Dalam Proses Penentuan Tarif

Bisnis.com, JAKARTA Kendati terus mendukung penguatan kewenangan Kementerian Keuangan dalam penentuan tarif Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP), DPR berharap tetap dilibatkan dalam proses pengambilan kebijakan penentuan tarif PNBP.

Bisnis.com, JAKARTA — Kendati terus mendukung penguatan kewenangan Kementerian Keuangan dalam penentuan tarif Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP), DPR berharap tetap dilibatkan dalam proses pengambilan kebijakan penentuan tarif PNBP.

Ketua Komisi XI DPR Melchias Marcus Mekeng mengatakan, kewenangan untuk mengubah tarif jenis PNBP yang cepat berubah tetap harus dikontrol. Pasalnya, apabila tanpa kontrol dikhawatirkan menyebabkan ketidakpastian.

“Memang ada kewenangan melalui Peraturan Menteri Keuangan, tetapi kami minta supaya bisa dikomunikasikan dengan DPR,” kata Mekeng di Jakarta, akhir pekan lalu. 

Politisi Golkar itu menyatakan, pelibatan DPR dalam proses penetapan tarif dimaksudkan supaya Kemenkeu tak lepas kontrol. Jangan sampai, kata dia, kewenangan otoritas fiskal yang besar untuk mengubah tarif PNBP justru menimbulkan keresahan di masyarakat.

Mekeng mengatakan kewenangan pemungutan PNBP ada di setiap kementerian pengelolanya. Kemenkeu hanya memiliki kewenangan untuk mengumpulkannya, sehingga DPR akan melihat apakah semua sektor akan dianggap sebagai PNBP.

"Jangan sampai layanan-layanan dasar yang harus diberikan pemerintah ke masyarakat dimasukan juga, kami akan meminta penjelasan pemerintah," ungkapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Edi Suwiknyo
Editor : Achmad Aris

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper