Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kunjungan Presiden Korsel Moon Jae-in: Indonesia Punya Prospek Baik

Presiden Korea Selatan (Korsel) Moon Jae-in melihat peran penting Indonesia di Asean dan memilihnya sebagai negara pertama yang ia kunjungi dalam lawatan kenegaraannya ke Asia Tenggara.
Presiden Korsel Moon Jae-in/Istimewa
Presiden Korsel Moon Jae-in/Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA — Presiden Korea Selatan (Korsel) Moon Jae-in melihat peran penting Indonesia di Asean dan memilihnya sebagai negara pertama yang ia kunjungi dalam lawatan kenegaraannya ke Asia Tenggara. 

“Diplomasi Korea di Asia lebih mengarah pada Jepang, China, dan Rusia. Namun saya melihat bahwa hal itu harus diperluas ke cakrawala baru dan Indonesia memiliki prospek yang baik,” tutur Moon dalam acara Indonesia-Korea Business Roundtable di Jakarta hari ini, seperti dikutip dari Reuters, Kamis (9/11/2017).

Menurut Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto yang turut hadir dalam acara tersebut, Indonesia dan Korea Selatan telah menandatangani nota kesepahaman (memorandum of understanding/MoU) untuk mengembangkan sistem light rel transit (LRT).

Kantor berita Korea Selatan Yonhap mengabarkan bahwa proyek tersebut merupakan bagian dari serangkaian MoU senilai US$1,9 miliar yang akan ditandatangani.

Wajar saja jika Presiden Moon menaruh perhatian pada Indonesia. Sejumlah perusahaan Korea Selatan sudah memiliki ataupun merencanakan investasi besar di nusantara, sebut saja raksasa baja POSCO yang memiliki usaha patungan bernilai miliaran dolar dengan Krakatau Steel Indonesia.

Ada pula Hyundai Motor yang mendirikan pabrik mobil dan Samsung Electronics Co. untuk merakit smartphone di negara ini.

Indonesia juga muncul sebagai pasar penting bagi peralatan pertahanan Korea Selatan. Kedua negara bekerja sama dalam usaha bersama membangun pesawat tempur, yang dijuluki KF-X.

Sepanjang sembilan bulan pertama tahun ini, nilai perdagangan Indonesia dengan Korea Selatan bernilai sekitar US$10 miliar, sedangkan investasi langsung luar negeri (foreign direct investment/FDI) Korsel naik menjadi US$1,37 miliar selama periode tersebut.

Di Indonesia, warga Korea Selatan merupakan salah satu kelompok ekspatriat terbesar. Sejumlah restoran Korea pun bertebaran di beberapa wilayah di Jakarta.

Tak hanya berbicara korporasi, industri hiburan Korea pun telah tumbuh di Indonesia bersama dengan negara lainnya di Asia Tenggara. K-Pop Korea sangatlah populer di kalangan warga Indonesia. Akun Twitter di negara ini yang didedikasikan untuk idola pop Korea dikabarkan telah mencapai sekitar satu juta pengikut.

Kunjungan Presiden Moon di Indonesia direncanakan berlangsung pada 8-10 November. Sore ini, ia dijadwalkan bertemu Presiden Joko Widodo di Istana Bogor untuk jamuan makan malam serta diskusi seputar infrastruktur, perdagangan, serta tensi di semenanjung Korea.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper