Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Defisit Neraca Pembayaran Asuransi dan Dana Pensiun Melebar Kembali

Bisnis.com, JAKARTA Defisit neraca pembayaran transaksi berjalan jasa asuransi dan dana pensiun pada kuartal III/2017 tercatat senilai US$153 juta.
Ilustrasi asuransi/dreamstime.com
Ilustrasi asuransi/dreamstime.com

Bisnis.com, JAKARTA – Defisit neraca pembayaran transaksi berjalan jasa asuransi dan dana pensiun pada kuartal III/2017 tercatat senilai US$153 juta.

Data Bank Indonesia tentang Laporan Neraca Pembayaran Indonesia, Realisasi Triwulan III/2017, yamg dirilis akhir pekan lalu, Jumat (10/11/2017), menunjukkan nilai ekspor jasa di bidang asuransi dan dana pensiun mencapai US$11 juta, sedangkan realisasi impor jasa sektor tersebut mencapai US$163 juta.

Bila dibandingkan dengan realisasi periode yang sama tahun lalu, defisit neraca pembayaran sektor ini terbilang stagnan. Pasalnya, pada kuartal III/2017 nilai defisit juga tercatat sebesar US$153.

Namun, defisit neraca pembayaran pada kuartal ketiga ini meningkat signifikan bila dibandingkan dengan realisasi kuartal sebelumnya.

Data Bank Indonesia menunjukkan, neraca pembayaran transaksi berjalan di sektor tersebut tercatat mengalami defisit US$129 juta. Reliasi kuartal II/2017 itu tercatat sebagai yang terendah dalam 3 tahun terakhir.

Pada periode tersebut, nilai ekspor jasa di bidang asuransi dan dana pensiun mencapai US$8 juta, sedangkan realisasi impor jasa sektor tersebut mencapai US$137 juta.

Secara triwulanan, realisasi tersebut merupakan yang terendah sejak kuartal I/2015. Defisit neraca pembayaran transaksi berjalan jasa asuransi dan dana pensiun paling rendah sebelumnya tercatat terjadi pada kuartal I/2016, yakni mencapai US$145 juta.

Adapun, pada kuartal I/2017, defisit neraca pembayaran Indonesia di sektor jasa ini sempat meningkat menjadi US $157 juta.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Anggi Oktarinda
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper