Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Perhitungan Tak Akurat, Mardiasmo Soroti Naiknya Ganti Rugi Proyek Jalan Tol

Wakil Menteri Keuangan Mardiasmo mengimbau seluruh pihak agar dapat menjaga dan meningkatkan kualitas proses perencanaan pengadaan.
Foto udara pengerjaan proyek jalan tol Kayu Agung-Palembang-Betung (Kapal Betung) seksi II di Desa Ibul Besar I, Ogan Ilir (OI), Sumatra Selatan, Sabtu (27/5)./Antara-Nova Wahyudi
Foto udara pengerjaan proyek jalan tol Kayu Agung-Palembang-Betung (Kapal Betung) seksi II di Desa Ibul Besar I, Ogan Ilir (OI), Sumatra Selatan, Sabtu (27/5)./Antara-Nova Wahyudi

Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah berharap tidak ada lagi deviasi antara rencana dan kebutuhan riil pengadaan dalam penetapan Proyek Strategis Negara (PSN).

Wakil Menteri Keuangan Mardiasmo mengimbau seluruh pihak agar dapat menjaga dan meningkatkan kualitas proses perencanaan pengadaan.

"Dalam proses perencanaan anggaran kementerian teknis selaku pemilik proyek perlu segera melakukan peningkatan kualitas perencanaan kebutuhan tanah agar nominal kebutuhan tanah yang dibutuhkan semakin mencerminkan kebutuhan riil," katanya dalam acara Penandatanganan Adendum Nota Kesepahaman di Jakarta, Senin (18/12/2017).

Tahun 2016, cost of run atau biaya operasional untuk ganti uang kerugian jalan tol senilai Rp16 triliun, karena tidak mampu dicukupi oleh dana alokasi APBN tahun anggaran 2016.

Demikian juga tahun 2017, alokasi yang ada masih belum dapat memenuhi kebutuhan akibat eskalasi nilai tanah, perubahan prioritas proyek, dan penambahan proyek baru.

Walaupun demikian, Menteri Keuangan setuju mengalokasikan dana yang semula Rp13,28 triliun menjadi Rp25,28 triliun untuk pengadaan tanah jalan tol.

Persetujuan tersebut berdasarkan Surat Menteri Keuangan Nomor S.958/MK.06/2017 tanggal 20 November 2017.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : M. Richard
Editor : Fajar Sidik

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper