Bisnis.com, JAKARTA – Sejumlah berita menjadi topik utama media nasional pada hari ini, Jumat (5/1/2018), di antaranya mengenai melimpahnya likuiditas di pasar modal serta implementasi faktur elektronik yang akan dimulai awal April.
Berikut ringkasan sejumlah berita di media nasional hari ini:
Likuiditas Melimpah Momentum Ekspansi. Melimpahnya likuiditas di pasar modal dan perbankan pada awal tahun ini dinilai bisa menjadi momentum positif bagi pengusaha dalam menggalang dana untuk berekspansi. (Bisnis Indonesia)
Implementasi Faktur Elektronik Mulai Awal April. Setelah menunda mekanisme penerbitan faktur elektronik bagi pembeli yang tak memiliki Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) pada akhir tahun lalu, Ditjen Pajak akan mengimplementasikan aturan penerbitan faktur tersebut pada awal April 2018. (Bisnis Indonesia)
Rasio Pajak Kian Merosot. Meski mengklaim semua komponen penerimaan pajak mengalami pertumbuhan yang cukup signifi - kan, tetapi tax ratio yang menjadi indikator kinerja Ditjen Pajak justru terjun ke level paling rendah sejak 2010. (Bisnis Indonesia)
Pemindahan Ibu Kota Negara, Pemerintah Bakal Gandeng Swasta. Pemerintah menegaskan akan tetap melibatkan sektor swasta untuk mendanai program pemindahan ibu kota negara ke luar Jawa. (Bisnis Indonesia)
Industri Manufaktur Berpotensi Stagnan. Data Purchasing Managers Index (PMI) manufaktur Indonesia yang dirilis Nikkei pada Desember 2017 turun ke posisi 49,3, dibandingkan November 2017 yang sebesar 50,4. Ini merupakan kali pertama PMI tercatat di bawah titik netral 50 sejak Juli 2017. Indeks di bawah 50 berarti menunjukkan adanya penurunan atau kontraksi. (Kontan)
Kemkeu Finalisasi Aturan Bea Masuk Barang Digital. Pemerintah yakin bisa menerapkan pungutan bea masuk untuk barang-barang digital atau barang tak berwujud (intangible goods) yang berasal dari luar negeri. Untuk itu, Kementerian Keuangan (Kemkeu) mengaku terus menggodok rencana tersebut. (Kontan)
Anomali Baru: Cadangan Devisa Rekor, Rupiah Tekor. Rekor baru dicatatkan oleh Indonesia. Menurut catatan Bank Indonesia (BI), nilai cadangan devisa Indonesia per Desember 2017 berada di level tertinggi sepanjang sejarah, yakni mencapai US$ 130 miliar. (Kontan)
Anomali Baru: Cadangan Devisa Rekor, Rupiah Tekor JAKARTA. Rekor baru dicatatkan oleh Indonesia. Menurut catatan Bank Indonesia (BI), nilai cadangan devisa Indonesia per Desember 2017 berada di level tertinggi sepanjang sejarah, yakni mencapai US$ 130 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
