Bisnis.com, JAKARTA - PT AIA Financial mendorong peningkatkan kualitas dan kuantitas tenaga pemasar atau agen guna meningkatkan kontribusi kanal distribusi keagenan terhadap pendapatan premi perusahaan.
Group Chief Executive dan President AIA Group Limited Ng Keng Hooi menyampaikan kanal distribusi keagenan berkontribusi sekitar 70% terhadap pendapatan premi grup. Sementara itu, sekitar 30% lainnya berasal dari kanal distribusi bancassurance, broker, dan saluran independen.
Sebaliknya di Indonesia, kanal distribusi keagenan berkontribusi 30% terhadap pendapatan premi perusahaan dan sekitar 70% lainnya berasal dari kanal distribusi bancassurance.
Dia menilai kontribusi kanal distribusi keagenan masih rendah karena banyak tenaga pemasar bersifat paruh waktu sehingga tidak dapat melayani konsumen dengan baik. Berbeda dengan Hongkong dan Singapura yang memiliki lebih banyak tenaga pemasar penuh waktu dibandingkan dengan paruh waktu.
“Tahun ini kami memastikan untuk melanjutkan membangun saluran distribusi. Keagenan masih menjadi saluran distribusi utama. Indonesia juga sangat sukses dengan saluran bancassurance,” tuturnya dalam kegiatan AIA media roundtable interview, Senin (8/1/2018).
President Director AIA Indonesia Ben Ng menyebut pada tahun lalu, AIA memiliki sekitar 5.000 agen. Di antaranya, ada 297 agen yang tergabung dalam Million Dollar Round Table (MDRT) dan mengalami pertumbuhan 50% dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
