Bisnis.com, JAKARTA--Bank Indonesia meyakini pertumbuhan ekonomi tahun ini akan lebih baik, dan stablitas makroekonomi terjaga.
Gubernur Bank Indonesia (BI) Agus Martowardojo mengatakan dengan stabilitas tersebut akan membuat dana yang masuk ke Indonesia tetap baik.
"Hal ini untuk mendukung kondisi ekonomi Indonesia yang memiliki defisit transaksi berjalan, kata Agus, Selasa (23/1/2018).
Perihal kondisi transaksi berjalan tahun lalu, BI melihat defisit tersebut cukup sehat yakni di bawah 2% dari PDB.
Tahun ini, BI memperkirakan bahwa defisit transaksi berjalan akan sedikit meningkat.
"Tetapi masih di batas yang sehat yaitu antara 2 sampai 2,5% dari PDB," kata Agus.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel