Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

KABAR PASAR 12 FEBRUARI: Dilema Kapal Ekspor, Restrukturisasi Bank Belum Maksimal

Berita seputar dilemma implementasi aturan kewajiban penggunaan kapal berbendera Indonesia untuk ekspor serta restrukturisasi bank yang belum maksimal menjadi sorotan media massa hari ini, Senin (12/2/2018).
Kegiatan bongkar muat kontainer di Terminal Teluk Lamong, Surabaya, Jawa Timur, Minggu (19/3)./Antara-Didik Suhartono
Kegiatan bongkar muat kontainer di Terminal Teluk Lamong, Surabaya, Jawa Timur, Minggu (19/3)./Antara-Didik Suhartono

Bisnis.com, JAKARTA – Berita seputar dilemma implementasi aturan kewajiban penggunaan kapal berbendera Indonesia untuk ekspor serta restrukturisasi bank yang belum maksimal menjadi sorotan media massa hari ini, Senin (12/2/2018).

Berikut ringkasan topik utama di sejumlah media nasional hari ini:

Dilema Kapal Ekspor. Implementasi aturan kewajiban penggunaan kapal berbendera Indonesia untuk ekspor sejumlah komoditas masih menjadi dilema bagi sebagian kalangan pengusaha. Pemerintah diharapkan mempertajam sisi teknis dari beleid itu sebelum diterapkan secara penuh. (Bisnis Indonesia)

Restrukturisasi Bank Belum Maksimal. Potensi kerugian industri perbankan masih relatif besar. Hal tersebut sejalan dengan tingkat keberhasilan dari pemulihan aset bermasalah (recollection) yang masih rendah. (Bisnis Indonesia)

Transaksi Berjalan, Tahun ini Defisit Berpotensi Melebar. Defisit transaksi berjalan 2017 tercatat sebesar US$17,3 miliar atau 1,7% dari PDB. Angka itu menyusut dibandingkan dengan tahun lalu yang mencapai 1,8%, sekaligus merupakan defi sit transaksi berjalan terendah sejak 2012. (Bisnis Indonesia)

Cerita Miring Gijzeling. Pertengahan tahun lalu, saat Ken Dwijugiasteadi memimpin Direktorat Jenderal Pajak, instruksi mengenai penyanderaan atau gijzeling disampaikan ke semua Kantor Pelayanan Pajak (KPP). (Bisnis Indonesia)

Neraca Transaksi Berjalan Rentan Tekanan. Kenaikanperingkat utang Indonesia oleh lembaga pemeringkat internasional tak akan membantu Indonesia mengurangi defisit transaksi berjalan alias current account deficit (CAD). Sebab, puja-puji dan peningkatkan peringkat utang hanya membantu neraca modal dan finansial, sedangkan yang perlu diwaspadai adalah neraca pendapatan primer. (Kontan)

Pasar Global Makin Terintegrasi. Ekonomi Indonesia akan tetap terkena paparan dari gejolak eksternal via jalur perdagangan dan finansial, seperti investasi asing langsung (foreign direct investment), portfolio, dan investasi lain. Keadaan ini disebabkan karena ekonomi global yang semakin terintegrasi. (Kontan)

PDB dan Kinerja Emiten Jadi Fondasi IHSG. Pasar saham domestik bergerak volatil. Dalam jangka pendek, sentimen global masih kental mewarnai pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). (Kontan)

Pebisnis Khawatir Data Keuangan Bocor. Target Direktorat Jenderal (Ditjen) Pajak memulai proses pelaporan data keuangan di industri keuangan dan pasar modal pada Februari ini mulai menimbulkan kekhawatiran para pelaku bisnis. (Kontan)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper