Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Anggota DPR Ini Jagokan Bambang Brodjonegoro Jadi Gubernur BI

Dari empat nama calon gubenur Bank Indonesia (BI) yang mulai mengemuka, nama dua mantan menteri keuangan Bambang Permadi Soemantri Brodjonegoro dan Chatib Basri diperkirakan akan bersaing ketat untuk menduduki posisi orang nomor satu di perbankan Indonesia itu.
Karyawan keluar dari gedung Bank Indonesia di Jakarta./JIBI-Dedi Gunawan
Karyawan keluar dari gedung Bank Indonesia di Jakarta./JIBI-Dedi Gunawan

Bisnis.com, JAKARTA—Dari empat nama calon gubenur Bank Indonesia (BI) yang mulai mengemuka, nama dua mantan menteri keuangan Bambang Permadi Soemantri Brodjonegoro  dan Chatib Basri diperkirakan akan bersaing ketat untuk menduduki posisi orang nomor satu di perbankan Indonesia itu.

Anggota Komisi XI DPR Donny Imam Priambodo mengatakan posisi gubenur Bank Indonesia sangat strategis, terutama dalam mengawal keamanan sistem moneter dalam tahun politik ini hingga Pilpres 2019. Dia meyakini Presiden Jokowi akan mengusulkan nama yang memiliki visi yang sama dengan presiden dalam membuat kebijakan sektor perbankan.

Doni mengatakan bahwa di antara kedua nama mantan menkeu itu, dia lebih melihat Bambang yang memiliki peluang lebih besar untuk menggantikan Agus Martowardojo sebagai gubernur BI.

Dia mengatakan pendapat pribadinya itu didasarkan kemampuan yang dimiliki Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Bappenas) tersebut yang cukup menguasai dunia perbankan selain menguasai ekonomi makro dan memiliki kedekatan visi dengan Presiden Jokowi.

“Tapi ini pendapat pribadi saya ya. Semua berpeluang termasuk Chatib Basri maupun Agus Martowardojo,” ujar Anggota Fraksi Nasdem di DPR itu kepada wartawan, Kamis (15/2). 

Dia menyebutkan siapapun jadi gubernur BI nantinya, akan menghadapi sejumah tantangan, terutama dalam menjaga inflasi dan pertumbuhan ekonomi. Gubenur BI juga harus mampu memastikan kesehatan perbankan nasional dalam menghadapi persaingan global.

“Gubenur BI tidak boleh tidak satu visi dengan Presiden Jokowi karena persoalan ekonomi sangat strategis dan akan menentukan perjalanan politik seorang presiden,” ujarnya.

Menurutnya, selain harus mampu menjaga inflasi, gubenur BI juga harus bisa menjaga sistem monter yang dan memastikan ekonomi Indonesia berjalan aman dengan pertumbuhan yang stabil. 

Sebelumnya dilaporkan bahwa beberapa bulan menjelang pergantian gubenr BI pada April mendatang, sudah ada empat nama yang masuk dalam bursa pencalonan.

Sofjan Wanandi, Ketua Tim Ahli Wapres, mengatakan keempat nama tersebut adalah Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Bappenas) Bambang Brodjonegoro, Mantan Menteri Keuangan Chatib Basri, Deputi Gubernur Perry Warjiyo dan Gubernur BI Agus D.W. Martowardojo yang masuk kembali dalam pencalonan.

Menurutnya, Presiden Joko Widodo sudah tahu kelebihan dan kekurangan masing-masing calon. Tapi, Presiden belum memutuskan nama yang akan dipilih. 

“Kelebihan dan kurangan dari masing-masing calon itu akan disesuaikan dengan situasi dunia,” ujarnya.

Terlebih ketidakpastian ekonomi Amerika Serikat saat ini terkait rencana kenaikan bunga acuan juga perlu diperhitungkan, ujarnya.

"Jangan sampai berakibat ke Indonesia juga. Begitu juga dengan tahun ini yang merupakan tahun politik tak boleh terpengaruh," kata Sofjan. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Sutarno

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper