Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BKPM Imbau Pelaku E-Commerce Daftarkan Kegiatan Investasi

Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) kembali mengimbau agar pelaku e-commerce agar bersedia menyerahkan Laporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM).
Ilustrasi e-commerce
Ilustrasi e-commerce

Bisnis.com, JAKARTA -- Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) kembali mengimbau agar pelaku e-commerce agar bersedia menyerahkan Laporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM).

Kepala BKPM Thomas T. Lembong meminta pelaku usaha untuk mendaftarkan laporannya karena akan membantu meningkatkan peran pemerintah untuk memberikan perhatian pada sektor e-commerce.

"Saya memaklumi itu karena semua perusahaan masih baru dan muda dan belum terbiasa dengan kewajiban administratif. Sekali lagi saya mohon kepada pelaku e-commerce segera menyampaikan LKPM masing-masing," tegasnya, Senin (30/4/2018).

BKPM mengaku mengalami kesulitan untuk mendata investasi dalam sektor e-commerce. Padahal, BKPM mengasumsikan pertumbuhan sektor ini mencapai 30%-50% per tahun.

Sebelumnya, Thomas memproyeksi total investasi pada perusahaan e-commerce dan startup mencapai US$4,8 miliar atau hampir separuh dari angka investasi di sektor migas yang mencapai US$9 miliar pada 2017.

Secara keseluruhan, BKPM mencatat total investasi dari dalam dan luar negeri sebesar Rp185,3 triliun pada kuartal I/2018 atau meningkat 11,8% dari periode yang sama tahun lalu yang sebesar Rp165,8 triliun. Rinciannya, Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) sebesar Rp76,4 triliun dan Penanaman Modal Asing (PMA) senilai Rp108,9 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Hadijah Alaydrus
Editor : Annisa Margrit

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper