Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Anak Muda Pengguna Aplikasi Jenius BTPN Senang Berbagi

Bisnis.com, JAKARTA PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk. atau BTPN menggelar survei daring kepada 360 pengguna Jenius di Jakarta, Bogor, Depok, dan Tangerang pada 2 6 Mei 2018.
Pekerja membersihkan logo PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional (BTPN) Tbk di Jakarta, Kamis (2/11)./JIBI-Nurul Hidayat
Pekerja membersihkan logo PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional (BTPN) Tbk di Jakarta, Kamis (2/11)./JIBI-Nurul Hidayat

Bisnis.com, JAKARTA — PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk. atau BTPN menggelar survei daring kepada 360 pengguna Jenius di Jakarta, Bogor, Depok, dan Tangerang pada 2 – 6 Mei 2018.

Kepala Digital Banking BTPN Peterjan van Nieuwenhuizen menjelaskan, survei tersebut bertujuan untuk mengetahui perilaku finansial para digital savvy selama Ramadan dan Idulfitri tahun ini. Temuan BTPN salah satunya bahwa pengeluaran para digital savvy itu tidak semua berbau konsumtif.

“Kami menemukan sejumlah fakta menarik. Selain pengeluaran yang bersifat konsumtif, para digital savvy itu juga mengalokasikan dana khusus untuk berbagi,” kata dia, di Jakarta, Kamis (24/5/2018).

Lebih detil Peterjan menjelaskan bahwa dari 360 responden tersebut, sejumlah 93% menyatakan orang tua merupakan prioritas untuk berbagi. Disusul berbagi melalui yayasan sosial sebanyak 85%, saudara kandung 78%, dan berbagi kepada orang di sekitar sekitar 54%.

Pada sisi lain, sejumlah 47% juga meyatakan bahwa mereka menyisihkan dana untuk berbagi dengan teman melalui aktivitas hang out, buka puasa bersama, hingga saling mengirim makanan berbuka puasa, maupun bingkisan Idulfitri.

Survei daring yang dilakukan BTPN tersebut juga menunjukkan, sebanyak 78% pengguna Jenius menyatakan fitur Send It sebagai fitur paling membantu pada saat Ramadan dan Idulfitri. Mereka juga akan menggunakannya untuk berbagi. Send It memungkinkan transfer dan bayar tagihan lebih mudah.

“Membawa semangat kolaborasi dan kokreasi yang hadir sejak awal dibentuknya Jenius, inovasi akan terus dikembangkan bersama dengan kebutuhan dan gaya hidup para digital savvy yang sangat dinamis,” tutur Peterjan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dini Hariyanti

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper