Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Dukung Kemajuan Koperasi, Bank BKE Resmikan KPRI Mart

Sebagai bentuk komitmen dalam memajukan koperasi, terutama koperasi di lingkungan Pegawai Negeri Sipil (PNS) BUMN dan BUMD, Bank Kesejahteraan Ekonomi (BKE) meresmikan minimarket KPRI Mart.
Direktur Utama Bank Kesejahteraan Ekonomi (BKE) Sasmaya Tuhuleley (kiri) dan Division Head Strategic Planning & Corporate Secretary BKE Zulfikar Chainar dalam peresmian KPRI Mart di Anyar, Serang, Banten, Kamis (12/7)./Istimewa
Direktur Utama Bank Kesejahteraan Ekonomi (BKE) Sasmaya Tuhuleley (kiri) dan Division Head Strategic Planning & Corporate Secretary BKE Zulfikar Chainar dalam peresmian KPRI Mart di Anyar, Serang, Banten, Kamis (12/7)./Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA -- Sebagai bentuk komitmen dalam memajukan koperasi, terutama koperasi di lingkungan Pegawai Negeri Sipil (PNS) BUMN dan BUMD, Bank Kesejahteraan Ekonomi (BKE) meresmikan minimarket KPRI Mart.

Peresmiannya dilakukan di KPRI Mart di Anyar, Serang, Banten pada Kamis (12/7/2018), atau di hari yang sama dengan HUT ke-71 Koperasi.

Turut hadir dalam peresmian tersebut Direktur Utama BKE Sasmaya Tuhuleley beserta direksi dan komisaris perseroan, Ketua Koperasi Guru-guru Anyar dan para anggotanya, serta Camat Anyar.

Perseroan menyatakan minimarket tersebut didirikan untuk menggerakkan perekonomian anggota koperasi dan keluarganya. Selain itu, kehadirannya diharapkan dapat memudahkan anggota koperasi untuk berbelanja kebutuhan sehari-hari.

Ke depannya, KPRI Mart bakal dilengkapi sarana payment point untuk berbagai transaksi keuangan, seperti pembelian pulsa, pembayaran tiket kereta api, tiket pesawat, dan lain-lain.

Di sisi kinerja, berdasarkan catatan Bisnis, BKE menargetkan pertumbuhan kredit sebesar 22% pada tahun ini. Angka itu merupakan hasil revisi dari target sebelumnya yang sebesar 30%.

Penyesuaian target kredit dilakukan karena kondisi eksternal serta mundurnya rencana melantai di bursa. Perseroan memang sudah berencana menggelar Initial Public Offering (IPO) pada semester II/2018.

Mengacu pada data di laman resmi BKE, saham perseroan saat ini dipegang oleh Induk Koperasi Pegawai Republik Indonesia (IKPRI) dengan porsi 46,43%, PT Reliance Securities Tbk. dengan porsi 20,55%, PT Recapita Advisors sebesar 19,68%, PT Taspen (Persero) 9,93%, Dana Pensiun PT Jasa Raharja 1,44%, Dana Pensiun PT Asuransi Jasa Indonesia 1,24%, dan Koperasi Pegawai BKE 0,74%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Annisa Margrit
Editor : Annisa Margrit
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper