Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Siapkan 4.000 Keping, Bank Indonesia Perkenalkan Kartu Debit GPN di Pekanbaru

Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Riau menggelar kegiatan sosialisasi dan pengenalan kartu Gerbang Pembayaran Nasional (GPN) di Pekanbaru, dan menyiapkan 4.000 keping untuk disebar ke masyarakat.
Kantor Bank Indonesia di Jakarta/Reuters-Iqro Rinaldi
Kantor Bank Indonesia di Jakarta/Reuters-Iqro Rinaldi

Bisnis.com, PEKANBARU -- Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Riau menggelar kegiatan sosialisasi dan pengenalan kartu Gerbang Pembayaran Nasional (GPN) di Pekanbaru, dan menyiapkan 4.000 keping untuk disebar ke masyarakat.

Kepala BI Riau Siti Astiyah mengatakan untuk sosialisasi kartu GPN di Pekanbaru, pihaknya menggabungkan dengan kegiatan Fun Run.

"Jadi hari ini kami gelar Fun Run 5K dan 10K sekaligus sosialisasi kartu debit GPN ke masyarakat Pekanbaru, jadi selain olahraga lari sekaligus bisa menukarkan kartu ATM atau debit lama dengan kartu GPN," katanya kepada Bisnis Senin (30/7/2018).

Siti mengatakan ada sembilan bank yang digandeng oleh Bank Indonesia perwakilan Riau, diantaranya yaitu Bank Mandiri, Bank BRI, Bank BNI, Bank BTN, Bank Riau Kepri, Bank Permata, Bank BCA, Bank Mandiri Syariah, dan Bank CIMB Niaga.

Dari total sembilan bank yang berpartisipasi pada kegiatan ini, sudah disiapkan sebanyak total 4.000 keping kartu debit GPN yang dapat ditukarkan oleh masyarakat pemegang kartu ATM atau debit yang dikeluarkan oleh masing-masing bank.

Kegiatan penukaran dibuka Bank Indonesia di kantor BI Jalan Jenderal Sudirman Pekanbaru mulai 29 Juli 2018 - 3 Agustus 2018 mendatang.

"Harapan kami semoga masyarakat dapat memanfaatkan kesempatan ini, karena banyak manfaat dengan menggunakan kartu debit GPN," katanya.

Beberapa manfaat tersebut antara lain, biaya lebih murah bagi nasabah atau merchant, yaitu merchant discount rate (MDR) dari sebelumnya di angka 3% menjadi hanya 1%.

Selain itu bagi negara, seluruh transaksi akan dilakukan settlement atau penyelesaian transaksi, di dalam negeri. Tidak seperti sebelumnya bila menggunakan kartu debit berlogo Visa atau Mastercard yang penyelesaian transaksinya dilakukan di luar negeri.

"Ini juga membantu meningkatkan kedaulatan negara dalam transaksi keuangan," kata Siti.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Arif Gunawan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper